SOLOPOS.COM - Panduan Informasi dan Inspirasi

Bogor–Ketua Departemen SDM Partai Demokrat Andi Mallarangeng mengatakan, tidak ada perkataannya yang salah saat pidato dalam kampanye bersama cawapres Boediono di Makasar Rabu (1/7) lalu.

“Saya tak melihat ada yang salah dalam pernyataan saya. Tak mungkin saya melecehkan orang saya sendiri. Tak mungkin mendiskriminasi orang sekampung sendiri. Saya bagian dari masyarakat Sulsel. Tak ada keinginan saya membatasi hak-hak orang-orang Sulsel. Kalau saya membatasi, berarti saya membatasi diri sendiri,” kata Andi di kediaman pribadi capres Susilo Bambang Yudhoyono di Cikeas, Bogor Jumat.     

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

Menurut Andi, dalam pidatonya itu dia mengatakan bahwa orang Bugis itu merdeka menentukan pilihannya karena hanya adat yang dipertuan, hanya hukum prinsip nilai-nilai yang dipertuan, bukan orang per orang dan bukan pula kekuasaan.

“Memang kemudian ada beberapa kata-kata saya yang diplintir ke sana, seakan-akan saya mengatakan bahwa orang Sulsel tak pantas jadi presiden atau saya diplintir seakan-akan saya mengatakan belum bisa orang Sulsel menjadi presiden,” katanya.

Mengenai reaksi keras warga Sulsel terhadap pernyataannya itu, Andi mengharapkan agar semua pihak melihatnya secara jernih dan tidak emosional.

“Saya harapkan, reaksinya tetap terukur. Bisa saja mereka sudah mempunyai pilihan politik mungkin karena mereka memilih Pak JK yang berasal dari Sulsel. Kalaupun barangkali ada SMS caci maki segala macam, itu biasa saja. Saya sabar saja,” katanya.

Reaksi keras dari masyarakat dan cendekiawan muncul di Makassar menanggapi pernyataan Andi yang dianggap menghina masyarakat Sulsel.

Beberapa kelompok masyarakat bahkan mengharamkan Andi kembali ke Makassar dan meminta Andi meminta maaf atas pernyataannya.

Capres Yudhoyono, lanjut Andi juga sudah mengetahui masalah ini namun tidak memberikan tanggapan apapun.
Ant/tya

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya