SOLOPOS.COM - Panduan Informasi dan Inspirasi

Bagi tim voli putra, Jakarta BNI Taplus, komunikasi dengan pelatih menjadi sangat penting. Hal tersebut mengingat, tim yang sempat menjadi juara Proliga 2003, 2005, dan 2006 tersebut, sedang beradaptasi dengan pelatih baru mereka, yang berasal dari China, Liu Fang Lin.

Pelatih yang baru bergabung pada pertengahan Januari lalu tersebut, hanya menguasai bahasa mandarin. Sementara, Uus Susanyah dan kawankawan tidak semuanya memahami isyarat yang diberikan pelatih tersebut. Sebagai salah satu jalan keluarnya, tim yang diperkuat oleh libero terbaik 2008, Teddy Hidayat tersebut mengandalkan keberadaan, Candra Halim, asisten pelatih sekaligus penerjemah.

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

“Ini bukan kali pertama kami dilatih pelatih asing, asal pelatihnya berasal dari China, kami masih dapat mengandalkan asisten pelatih, yang kebetulan tahu bahasanya,” kata toser, BNI Taplus, Loudry Maspaitella, kepada Harian Jogja, di sela latihan kemarin. Dengan masuknya Liu Fanglin pada awal putaran kedua, lanjut dia,
pemain yang ada semakin bersemangat, meski di tinggal dua pemain asingnya pada putaran kedua, Jasmin Cull
dan Tihothy D. Hay. (Jumali HARIAN JOGJA)

Ekspedisi Mudik 2024

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya