SOLOPOS.COM - Bupati Klaten, Sri Mulyani, menerima estafet obor Pesonas 2022 dari perwakilan Pemkab Boyolali di Pendopo Pemkab Klaten, Jumat (18/2/2022). (Istimewa/Pemkab Klaten)

Solopos.com, KLATEN — Kabupaten Klaten menyatakan kesiapan mengirimkan atlet pada ajang Pekan Special Olympic Nasional (Pesonas) 2022 yang akan digelar di Semarang pada 3-8 Juli 2022.

Rangkaian kegiatan Pesonas 2022 diawali dengan kirab obor. Rombongan pembawa obor Pesonas 2022 tiba di Klaten, Jumat (18/2/2022). Rombongan pembawa obor Pesonas 2022 datang dari Kabupaten Boyolali dipimpin Ketua Harian Special Olympic Indonesia (Soina) Kabupaten Boyolali, Darmanto.

Promosi Mitsubishi XForce: Stylish untuk Wanita, Praktis buat Ibu Muda

Rombongan diterima Bupati Klaten, Sri Mulyani, dan Wakil Bupati Klaten, Yoga Hardaya, serta sejumlah pejabat pemkab. Bupati Klaten, Sri Mulyani, berharap Pesonas 2022 menjadi motivasi bersama memperjuangkan kesetaraan bagi penyandang disabilitas.

Baca Juga : Pemerintah Dukung Pesonas 2022, Ajang Anak Bertalenta Khusus

“Saya selaku kepala daerah siap dan berkomitmen mendampingi dan menggali sisi spesial anak bertalenta khusus agar bakat mereka bisa berkembang dengan baik dan cita-cita mereka tercapai. Selain itu, mereka bisa hidup setara dengan anak-anak lainnya,” kata Mulyani.

Ketua Panitia Kirab Obor dan Ekspresi Seni Budaya Pesonas Klaten, David Indrawan, mengatakan kirab obor di Klaten digelar selama tiga hari dimulai Jumat. Selain penyerahan obor, ada kegiatan ekspresi seni budaya yang diikuti anak-anak penyandang disabilitas.

Pada Sabtu (19/2/2022), kegiatan kesenian, yakni pantomim, melukis, dan menari yang diikuti anak-anak penyandang disabilitas. “Kemudian pada Senin [21/2/2022], ada estafet obor dari Klaten menuju ke Daerah Istimewa Yogyakarta,” jelas David.

Baca Juga : Bermain Bocce, Pemkab Wonogiri pun Dikalahkan Penyandang Disabilitas

David mengatakan rangkaian kegiatan itu menjadi persiapan Pesonas 2022 yang sedianya digelar di Semarang pada 3-8 Juli 2022. Pesonas diikuti anak-anak penyandang disabilitas grahita. Rencana, ada 11 cabang olahraga yang dipertandingkan saat Pesonas.

“Saat ini kami sedang mempersiapkan atlet yang akan maju untuk mewakili Klaten pada Pesonas di Semarang. Kami berkoordinasi dengan SLB di Klaten,” urai dia.

David menuturkan Pesonas menjadi salah satu sarana mengajak berbagai pihak lebih memberikan pendampingan dan perhatian kepada anak-anak penyandang disabilitas di Klaten.

Baca Juga : Senin Besok Obor Pesonas Singgah di Karanganyar

“Untuk anak-anak seperti ini [penyandang tuna grahita], masih ada orang tua yang menyembunyikan. Belum mau terbuka dengan kondisi anak. Anak tidak disalurkan ke lembaga sekolah khusus. Kebanyakan masih dipaksa menempuh pendidikan di sekolah umum.”

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya