SOLOPOS.COM - Polisi mengecek kondisi Z yang kritis di RS Muhammadiyah Ponorogo, Jawa Timur, Kamis (12/12/2019). (Istimewa/Humas Polres Wonogiri)

Solopos.com, WONOGIRI – Kondisi ZIM, 10, mulai membaik setelah dirawat selama dua hari di RSUD dr. Harjono S. Ponorogo, Jawa Timur. Siswa kelas V SD itu sudah sadar pada Sabtu (14/12) pukul 04.20 WIB.

ZIM merupakan anak warga Purwantoro, Wonogiri, yang diduga diajak ibunya W, 39, meminum susu bercampur racun serangga, Kamis (12/12/2019) pagi. Ibu dan adiknya, KT, 7, meninggal dunia, sedangkan dirinya selamat sempat kritis.

Promosi Mitsubishi XForce: Stylish untuk Wanita, Praktis buat Ibu Muda

Pejabat Humas dan Publikasi RSUD dr. Harjono S. Ponorogo, saat dimintai informasi Solopos.com, Sabtu siang, menyampaikan ZIM sudah membuka mata, tetapi belum bisa berkomunikasi. ZIM merespons saat diajak bicara dengan cara mengangguk dan menggelengkan kepala.

Kendati demikian pernapasannya belum sepenuhnya lancar, sehingga masih memakai alat bantu. Oleh karena itu, ZIM masih harus dirawat di Ruang High Care Unit (HCU). Jika kondisinya semakin membaik diperkirakan alat bantu pernapasan akan dilepas, Sabtu sore atau malam.

“Kondisinya semakin membaik. Meski sudah sadar keluarga belum diperkenankan mendampingi di tempat perawatan. Hanya bapaknya yang diizinkan masuk, itu pun hanya sebentar. Dokter masih terus memantau,” kata Suprapto saat dihubungi Solopos.com.

Tetangga W, Giyoto, menginformasikan setelah pemakaman W dan KT selesai dilaksanakan, Kamis petang lalu, tak ada orang yang menghuni atau mampir ke rumah W. Salah satu pintu terbuka dan di bagian tertentu diberi garis polisi yang menunjukkan area tersebut tidak boleh diakses siapa pun, kecuali polisi.

“Suami W [SH] sempat datang ke permakaman saat permakaman sudah tidak ada orang. Waktu itu ada warga yang melihat dia duduk di samping mobil seperti meratapi situasi yang dihadapinya sekarang ini. Setelah itu dia pergi,” terang Giyoto.

Anda bisa mencari bantuan jika mengetahui ada sahabat atau kerabat, termasuk diri sendiri yang punya kecenderungan bunuh diri.

Hubungi hotline Kementerian Kesehatan di nomor 1500-567 yang aktif selama 24 jam.

Informasi terkait depresi dan isu kesehatan mental lainnya bisa diperoleh dengan menghubungi dokter kesehatan jiwa di Puskesmas atau RSJ terdekat.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya