ANAK MUTILASI IBU : Setelah Membunuh, Pemutilasi Cerita kepada Tetangga

Solopos.com, BANDUNG– Aksi keji ini dilakukan warga Cianjur, Jawa Barat. Anak memutilasi ibu! Pupun, 40, tega membunuh ibunya dengan cara memutilasi. Potongan tubuh sang ibu berupa kepala, tangan dan kaki berserakan di sekitar rumah. Setelah membunuh pelaku menceritakan pembunuhan itu kepada tetangga.

Pelaku memotong tubuh korban menjadi beberapa bagian, yakni memutilasi kepala, tangan kanan dan kiri, serta kaki kanan dan kiri.
Direskrimum Polda Jabar Kombes Pol Erwin Faisal saat ditemui di Mapolda Jabar, Jalan Soekarno Hatta, Kota Bandung, Jumat (20/12/2013), mengatakan peristiwa sadis tersebut berlangsung di Kampung Pasir Gombong, RT 003/RW 002, Desa Sukamulya, Kecamatan Cugenang, Kabupaten Cianjur, Jawa Barat, Rabu (18/12/2013).

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

Kasus ini baru diketahui pada Jumat (20/12/2013) pagi, sekitar pukul 06.00 WIB. “Potongan tubuh korban yang dimutilasi itu ditemukan berserakan di sekitar luar rumah. Ya, dekat tempat kejadian perkara (TKP),” ucap Kapolres Cianjur AKBP Dedi Kusuma Bakti saat dikonfirmasi via telepon.

Dedi mengatakan, pelaku kini sudah diamankan di Mapolres Cianjur. Tim Identifikasi Polres Cianjur hingga tadi siang masih melakukan olah TKP. Motif anak mutilasi kandung ini terus diselidiki polisi.

Awal Terungkap

Selama ini Pupun dan ibunya tinggal satu rumah di Kampung Pasir Gombong, RT 003/RW 002, Desa Sukamulya, Kecamatan Cugenang, Kabupaten Cianjur, Jawa Barat.

“Pelaku mengatakan kepada seorang saksi inisial I telah memutilasi ibu kandungnya sendiri,” ucap Erwin Faisal .

Pupun menyampaikan perbuatan bejatnya kepada I pagi tadi sekitar pukul 06.00 WIB. Polisi langsung mengecek ke lokasi setelah memperoleh informasi tersebut dari warga.

“Pelaku sudah diamankan. Berdasarkan pengakuan sementara pelaku, pembunuhan terhadap ibu kandung dengan cara mutilasi ini terjadi Rabu dini hari lalu,” kata Erwin mengungkapkan.

Pupun mengeksekusi ibu kandungnya tersebut dengan cara memutilasi kepala, tangan kanan kiri, dan kaki kanan kiri. “Potongan tubuh korban yang dimutilasi itu ditemukan berserakan di sekitar luar rumah. Ya, dekat tempat kejadian perkara (TKP),” ucap Kapolres Cianjur AKBP Dedi Kusuma Bakti saat dikonfirmasi via telepon.

Tim Identifikasi Polres Cianjur sudah menggelar olah TKP. Motif anak mutilasi kandung ini terus diselidiki polisi. Termasuk mencari alat atau senjata tajam digunakan pelaku yang nekat.