<p><strong>Solopos.com, JAKARTA – </strong>Kendati masih menjadi media sosial terpopuler di dunia, ternyata <a href="http://news.solopos.com/read/20180403/496/907781/menkominfo-rudiantara-ancam-tutup-facebook-di-indonesia">Facebook</a> mulai ditinggalkan anak muda. Facebook mulai tergerus oleh platform populer lain seperti Youtube, Snapchat, dan Instagram.</p><p>Berdasarkan riset Pew Research Center, saat ini hanya 51% anak usia 13-17 di Amerika Serikat yang menggunakan Facebook. "Berbeda dengan tiga tahun lalu, dunia sosial media sekarang tak lagi berputar di satu platform saja," tulis peneliti dalam survei seperti dikutip <em>Bisnis</em> dari <em>Bloomberg</em>, Jumat (1/6/2018).</p><p>Adapun, platform berbagi video milik Alphabet Inc., Youtube, menjadi yang populer berdasarkan riset tersebut dengan 85% responden.</p><p>Disusul oleh Instagram yang saat ini menjadi lebih populer dibandingkan Snapchat dengan perolehan 72%, sementara Snapchat hanya dipilih 69% responden.</p><p>Sekitar sepertiga responden mengaku mereka paling sering mengunjungi Youtube dan Snapchat. Sementara 15% menyebut Instagram sebagai platform kegemaran mereka. Di antara semuanya, hanya 10% yang memilih <a href="http://teknologi.solopos.com/read/20180417/484/911043/facebook-pastikan-kebocoran-tak-terulang-cambridge-analytica-disinyalir-masih-simpan-data">Facebook</a> sebagai favoritnya.</p><p>"Studi ini sekaligus membuktikan betapa sulit suatu <em>platform</em> untuk mendominasi secara terus menerus," tambahnya.</p><p>Riset tersebut menunjukkan akuisisi Instagram oleh Facebook pada 2012 silam juga berdampak signifikan terhadap kelangsungan perusahaan besutan Mark Zuckerberg tersebut.</p><p>Pew menyebut dominasi <a href="http://espospedia.solopos.com/read/20180414/487/910327/jika-facebook-diblokir-ini-yang-terjadi">Facebook</a> mulai menurun sejak penetrasi <em>smartphone</em> semakin tinggi di kalangan remaja. Tercatat, sebanyak 95% anak usia 13-17 tahun memiliki ponsel pribadi atau setidaknya memiliki akses terhadap <em>smartphone</em> dan 45% di antaranya mengaku mereka terhubung dengan Internet secara konstan.</p>
Promosi Berteman dengan Merapi yang Tak Pernah Berhenti Bergemuruh