SOLOPOS.COM - Panduan Informasi dan Inspirasi

SOLO — Belum semua orangtua mengetahui apakah kejang itu penyakit atau bukan. Termasuk bagaimana penanganan ketika anak mengalami kejang demam di rumah.

Hal itu terungkap ketika Ivy Batuta dan dr Frederik Hendrik selaku pemandu acara seminar, Cerdas Atasi Kejang Demam si Kecil, di ballroom Sunan Hotel Solo, Sabtu (6/10/2012) bertanya kepada peserta seminar.

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

Sejumlah peserta menjawab, bahwa kejang adalah penyakit padahal dari penjelasan pembicara di seminar tersebut, Dr dr Irawan Mangunatmadja, SpA(K) dan dr Fadhilah Tia Nur SpA MKes, kejang bukan penyakit tapi kejang bisa terjadi saat anak demam.

“Kejang sendiri terjadi akibat adanya kontraksi otot yang berlebihan dalam waktu tertentu tanpa bisa dikendalikan. Salah satu penyebab terjadinya kejang demam yaitu tingginya suhu badan anak,” dr Fadhilah di hadapan peserta seminar yang diselenggarakan PT Actavis Indonesia, Majalah Parents Guide bekerja sama dengan SOLOPOS tersebut.

Sementara Dr Irawan menjelaskan, bagaimana penanganan jika anak mengalami kejang demam. Menurutnya, ada yang menyarankan ketika anak mengalami kejang, maka mulutnya diberi sendok atau diminumi kopi.

“Penangannya bukan seperti itu, jangan masukan apa pun ke dalam mulut tetapi obati penyakit demamnya. Jika demamnya tidak kunjung mereda segera bawa ke dokter,” terangnya.

Terpisah, Reny Novita R dari Parents Guide kepada Espos, Sabtu mengatakan, seminar dan workshop tersebut merupakan sesi kedua yang digelar di Tangerang, Denpasar, Manado, Solo, Malang, Balikpapan, Palembang dan Jakarta.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya