JOGJA—Tokoh reformasi Amien Rais menolak rencana tambang pasir besi di Kulonprogo, DIY lantaran dinilai tak menguntungkan masyarakat. Menurut dia, pemerintah daerah seharusnya punya kekuatan untuk menolak keberadaan tambang tersebut.
Ia menyebutkan, 70% saham pertambangan dikuasai investor asal Australia. Masalahnya lanjut Amien, para konglomerat asing memiliki agen-agenya di negeri ini. Gambaran seperti ini tak ada bedanya dengan zaman VOC saat anak negeri sendiri pun masih banyak yang memihak kepentingan asing.Apalagi kontrak karya tersebut diteken oleh pemerintah pusat.
Promosi Komeng Tak Perlu Koming, 5,3 Juta Suara sudah di Tangan
Namun sebagai rakyat Jogja dirinya kata dia hanya dapat mengimbau pemerintah dan masyarakat. Apakah sudah ada analisis yang benar-benar matang terkait dampak ekonomi dan lingkungan yang ditimbulkan akibat kebijakan ini.(Bhekti Suryani/JIBI/Harian Jogja)