SOLOPOS.COM - Panduan Informasi dan Inspirasi

Mekkah–Sebuah mobil ambulance terbalik dalam perjalanannya dari Mekah ke Madinah, Minggu (15/11). Akibatnya, seorang jamaah calon haji (Calhaj) asal Indonesia tewas dan 6 orang lainnya luka-luka.

Kecelakaan mobil Ambulance milik Balai Pengobatan Haji Indonesia (BPHI) ini dibenarkan dr Hasto Nugroho dari BPHI Jeddah yang dihubungi wartawan Media Center Haji, Minggu (15/11) malam.

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

Seorang jamaah calon haji yang tewas tersebut bernama La-Ruma bin Kante asal Maluku Utara dari Kloter 17 Ujung Pandang. La Ruma merupakan pasien jamaah calhaj yang dirawat di BPHI Madinah, karena mengidap penyakit paru-paru.

Semetara itu, korban selamat yang mengalami luka-luka patah tulang, yaitu dr Dedy Novizar, perawat Musriatun, pengemudi ambulan Ahmad Ibrahim. Sisanya, tiga pasien yang sama-sama berada di dalam ambulan adalah tiga calhaj bernama Murtamat asal Trenggalek, Jawa Timur dengan Kloter 41 Surabaya, Misinah asal Trenggalek, Jawa Timur dengan Kloter 41 Surabaya dan Basirun asal Nganjuk, Jawa Timur dengan Kloter 32 Surbaya.

Ambulance tersebut pada mulanya akan membawa keempat pasien yang akan dirujuk ke sebuah rumah sakit di Makkah. Akan tetapi menjelang wilayah Taneem pada sore hari, ambulan mengalami kecelakaan dan terbalik.

Hasto menambahkan, para korban langsung dievakuasi ke RS Al Jawaz yang berada di jalan raya antara Jeddah dan Makkah setelah kecelakaan terjadi.

Akibat kecelakaan tersebut, jumlah calon haji yang meninggal bertambah menjadi 49 orang. Kebanyakan calon haji meniggal disebabkan mengidap penyakit jantung (cardiac arrest), sesak nafas (respiratory arrest) dan pendarahan otak (stroke haemorhage).

dtc/isw

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya