SOLOPOS.COM - Panduan Informasi dan Inspirasi

Solo (Espos)–Tembok sisi barat Taman Makam Pahlawan (TMP) Kusuma Bakti di Jurug, Jebres, sepanjang 16 meter yang ambruk lima tahun lalu hingga kini belum diperbaiki.

Pengelola taman hanya bisa memasang tembok darurat menggunakan batang-batang bambu untuk mencegah pengunjung ilegal. Selain tembok ambruk, sejumlah bagian tembok TMP juga retak-retak sehingga perlu direhabilitasi. Penjelasan itu disampaikan Kasi Kesos dan Bansos Dinsosnakertrans Solo yang juga pimpinan TMP Kusuma Bakti, Broto Wiyono, saat ditemui Espos di kantornya Senin (8/11).

Promosi Mitsubishi XForce: Stylish untuk Wanita, Praktis buat Ibu Muda

“Sejak beberapa hari ini kami terus berbenah menjelang puncak peringatan Hari Pahlawan. Sasarannya yakni pusara pahlawan, halaman tama, plasa, serta penyemprotan rumput liar menggunakan cairan kimia. Tapi ada bagian yang belum bisa diperbaiki yakni tembok belakang yang ambrol dan tembok retak-retak,” katanya.

Menurut dia tembok ambrol lantaran pergeseran tanah dan sistem drainase air yang buruk. Kendati telah berulangkali diusulkan diperbaiki namun belum ada realisasi.

kur

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya