SOLOPOS.COM - Wapres Boediono (JIBI/SOLOPOS/dok)

Wapres Boediono (JIBI/SOLOPOS/dok)

JAKARTA-Wakil Presiden Boediono mengundang para investor untuk menanamkan modalnya di Provinsi Mauku karena wilayah itu sudah terbukti aman dan kondusif.

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

Kesuksesan penyelenggaraan Musabaqoh Tillawatil Quran (MTQ) Nasional ke-24 di Ambon, Maluku harus dijadikan modal untuk membangun wilayah tersebut agar lebih maju.

“Stigma Maluku tidak aman tidak berlaku lagi. Maluku sudah aman. Saya bangga dengan semangat kebersamaan yang ditunjukkan masyarakat pada penyelenggaraan MTQ kemarin,” kata Boediono seperti dipublikasikan dalam situs resmi wapres, hari ini (16/6/2012).

Boediono menyampaikan hal itu ketika menggelar pertemuan dengan Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (FKPD) Provinsi Maluku, FKPD kabupaten/kota se-Provinsi Maluku, tokoh  masyarakat, tokoh agama, tokoh pemuda, dan tokoh perempuan se-Provinsi Maluku. Pertemuan digelar pagi ini di Gedung Islamic Center, Ambon. Boediono berada di Ambon sejak kemarin untuk menutup perhelatan MTQ Nasional ke-24.

Wapres mengemukakan ini setelah kondisi sosial telah tenang, pembangunan di daerah Maluku harus dipercepat dengan mengundang investor, karena tidak mungkin menggantungkan pembangunan hanya pada APBN maupun APBD. Investor-investor itu dapat berasal dari dunia usaha, maupun BUMN atau BUMD juga dapat mengundang investor dari luar negeri.

Wapres mengatakan Pemerintah Pusat mendukung pembangunan yang dilakukan di daerah Maluku. Walaupun Pemerintah memiliki keterbatasan, tetapi pembangunan di wilayah Indonesia bagian timur menjadi prioritas pembangunan nasional.

Di antara prioritas itu, pembangunan sektor transportasi antar pulau merupakan sasaran yang utama. Kini pemerintah tengah menyusun konektivitas antar pulau dan di dalam pulau itu sendiri, karena Indonesia merupakan negara kepualuan yang terdiri dari 75% wilayah perairan dan 25% wilayah daratan.

“Omong kosong kalau kita tidak serius membangun keterhubungan, konektivitas antar pulau,” ucap Wapres.   Pemerintah tidak ingin jika suatu wilayah dari NKRI tersedot oleh konektivitas dengan negara lain.

“Tidak mungkin negara kesatuan eksis jika basis ekonominya tidak terintegrasi,” ujar Wapres.

Wapres juga memberikan apresiasi kepada TNI dan Polri yang sudah menjaga kondisi Maluku lebih kondusif dan aman. Hal ini harus dipertahankan agar investor mau masuk ke wilayah Maluku.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya