Solopos.com, KARANGANYAR -- Alun-alun Karanganyar yang setiap tahun digunakan untuk Salat Id tampak lengang pada perayaan Iduladha 1441 H, Jumat (31/7/2020). Warga Karanganyar Kota melaksanakan salat di masjid terdekat di wilayah masing-masing.
Pantauan Solopos.com, Jumat (31/7/2020) pukul 06.00 WIB, sejumlah masjid di Karanganyar Kota sudah tampak ramai oleh jemaah yang akan melaksanakan Salat Id. Banyaknya jamaah terlihat dari tikar yang digelar sampai ke jalan yang ada di depan masjid.
Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi
Meskipun sudah disediakan tikar, warga terlihat membawa sajadah sendiri seperti yang sudah dianjurkan oleh Pemkab Karanganyar untuk mencegah persebaran Covid-19.
Di beberapa masjid seperti Masjid Al-Mukarromah, bahkan pelaksanaan ibadah Salat Id dijaga oleh anggota kepolisian. Petugas polisi bertugas untuk mengatur lalu lintas di dekat masjid dan keluar masuk jemaah yang melaksanakan ibadah. Selain itu, polisi juga mengingatkan warga yang beribadah untuk mengenakan masker.
Cawali Independen di Pilkada Solo Bagyo Berkurban 1 Sapi Metal
Sementara itu, di Alun-alun Karanganyar yang setiap tahunnya rutin diadakan ibadah Salat Id terlihat lengang. Tak ada aktivitas di lokasi tersebut seperti tahun-tahun sebelumnya.
Meski Pemkab Karanganyar mempersilakan warga untuk melaksanakan ibadah berjamaah dengan mematuhi protokol kesehatan Covid-19, tetap tidak ada pelaksanaan ibadah di Alun-alun Karanganyar.
Salah satu warga Jaten, Karanganyar, Iwan, 45, mengatakan dia dan keluarganya tetap melaksanakan ibadah Salat Id di masjid di dekat rumahnya meski di tengah situasi wabah Covid-19. Dia yakin tetap aman lantaran mematuhi protokol Covid-19 dengan menjaga jarak, menghindari bersalaman, dan menggunakan masker saat beribadah.
Rekor Tertinggi! Positif Covid-19 Sukoharjo Sehari Tambah 33 Kasus
Patuhi Protokol Kesehatan
"Tadi tetap di masjid ibadahnya. Biasanya di Alun-alun. Tapi karena tidak ada ya di masjid di dekat rumah saja. Insya Allah aman karena tadi ibadah tetap pakai masker dan bawa sajadah sendiri," tutur dia.
Sebelumnya, Bupati Karanganyar, Juliyatmono, memperbolehkan warga Karanganyar untuk mengadakan salat Id berjamaah. Meskipun begitu, dia tetap mengingatkan agar masyarakat berhati-hati dalam melaksanakan ibadah besar umat muslim tersebut.
"Sebenarnya tidak jauh berbeda dengan aturan ibadah Idul Fitri kemarin. Tapi ini boleh ibadah di mana saja. Kalau mau di masjid atau di lapangan ya jangan lupa harus patuhi jaga jarak, cuci tangan, mengenakan masker, yang jelas bawa sajadah sendiri juga. Lalu untuk yang beribadah maupun penyelenggara jangan lama-lama. Paling lama ya 30 menit lah untuk mengurangi risiko," kata Bupati.
10 Berita Terpopuler: Kecelakaan Mobil Vs Truk di Klaten – Waspada Klaster Perkantoran
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
