SOLOPOS.COM - Panduan Informasi dan Inspirasi

SETENGAH TIANG-Aliansi Rakyat Bergerak Solo, Jum'at (30/12) pasang bendera setengah tiang yang melambangkan matinya hukum dan demokarsi di Indonesia. (SPFM/lia)

Solo [SPFM], Ribuan bendera setengah tiang hari ini (29/12) di kibarkan di sejumlah jalan protokol di Kota Solo. Aksi ini dilakukan oleh Aliansi Rakyat Bergerak yang dimulai dari Bundaran Gladak. Koordinator aksi Mudrick Sangidu mengungkapkan bahwa bendera setengah tiang ini merupakan lambang dari matinya hukum dan demokarsi di Indonesia. Menurut Mudrick hingga penghujung tahun ini pemerintah belum mampu memberikan rasa keadilan dan kesejahteraan kepada masyarakat. Sebagai contoh aksi bakar diri yang dilakukan Sondang Hutagalung di depan istana negara, membuktikan bahwa masyarakat telah jenuh dan pesimis terhadap masyarakat.

Promosi 204,8 Juta Suara Diperebutkan, Jawa adalah Kunci

Sikap represif aparat kepolisian dalam menyikapi aksi-aksi demonstrasi menurut Mudrick semakin membuktikan ketidakberpihakan keadilan kepada masyarakat karena polisi seharusnya menjadi pelindung dan pengayom masyarakat. Aksi ini akan dilanjutkan di sejumlah jalan protokol di Soloraya termasuk di sejumlah kantor dan instansi pemerintah. [SPFM/lia]

Ekspedisi Mudik 2024

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya