SOLOPOS.COM - Bupati Ponorogo Ipong Muchlissoni melaunching penerapan uji coba new normal, Selasa (2/6/2020). (Abdul Jalil/Madiunpos.com)

Tim Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 menurunkan status Kabupaten Ponorogo dari zona merah menjadi zona kuning.

Solopos.com, PONOROGO -- Status Kabupaten Ponorogo berubah dari zona merah menjadi zona kuning Covid-19. Perubahan status ini karena melambatnya perkembangan kasus Covid-19 di Kabupaten Reyog ini.

Promosi Beli Emas Bonus Mobil, Pegadaian Serahkan Reward Mobil Brio untuk Nasabah Loyal

Zona kuning berarti risiko rendah. Penurunan status zona kuning itu berdasarkan 10 indikator yang telah ditetapkan oleh Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Nasional.

Bupati Ponorogo, Ipong Muchlissoni, mengatakan Ponorogo merupakan bagian dari lima kabupaten/kota di Jawa Timur yang sudah berganti status dari zona merah menjadi zona kuning per tanggal 10 Juni 2020. Selain Ponorogo, empat kabupaten/kota lainnya yaitu Kabupaten Trenggalek, Kabupaten Lumajang, Kota Pasuruan, dan Kota Blitar.

Pandemi Covid-19 Bikin Anggaran Pilkada Ponorogo 2020 Membengkak

“Untuk di tingkat nasional, Kabupaten Ponorogo masuk dalam 136 kabupaten/kota zona kuning Covid-19,” kata Ipong, Kamis (11/6/2020).

Ipong menuturkan turunnya status di Ponorogo ini karena upaya keras pemerintah kabupaten dalam menekan penyebaran Covid-19. Mulai dari sosialisasi protokol kesehatan kepada masyarakat dan keterlibatan beberapa elemen masyarakat untuk terus mengajak warga supaya lebih disiplin dalam menerapkan protokol kesehatan.

Meskipun Ponorogo saat ini sudah turun status menjadi zona kuning, Ipong berharap masyarakat harus tetap waspada dan lebih disiplin dalam menerapkan protokol kesehatan Covid-19.

1.320 Rumah Tidak Layak Huni di Ponorogo Mulai Diperbaiki Juni Ini

“Meski sudah zona kuning, tetapi kita tidak boleh lengah. Disiplin dalam menerapkan protokol kesehatan sangat penting,” kata dia.

Untuk saat ini, jumlah pasien positif Covid-19 yang masih menjalani isolasi ada sebanyak 13 orang. Sedangkan pasien positif sembuh ada 20 orang dan satu pasien positif meninggal dunia.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya