SOLOPOS.COM - Proses pengeboran sumur dalam bantuan KIPS di lokasi samping masjid Baiturrohim Desa Bengle Wonosamodro mulai hari ini Kamis (01/12/2022) diperkirakan selesai dalam jangka waktu dua pekan. (Istimewa/KIPS)

Solopos.com, BOYOLALI – Warga Dusun Cupit, Desa Bengle, Kecamatan Wonosamodro, Kabupaten Boyolali, mendapatkan bantuan pembuatan sumur bor atau sumur dalam dari Komunitas Isuzu Panther Soloraya (KIPS) Peduli.

Pengeboran sumur dalam tersebut dilaksanakan di samping Masjid Baiturrohim mulai Kamis (1/12/2022).

Promosi Beli Emas Bonus Mobil, Pegadaian Serahkan Reward Mobil Brio untuk Nasabah Loyal

Koordinator Seksi Sosial KIPS Peduli, Mubarokah, mengatakan pembuatan sumur dalam tersebut merupakan hasil koordinasi antara komunitasnya bersama dengan warga, perangkat RT, RW, dan Desa Bengle pada Sabtu (19/11/2022).

“Kami dari KIPS Peduli merealisasikan pembuatan sumur dalam bagi warga Bengle yang Insyaallah melalui kolega kami dan dana pembuatannya Rp25 juta. Pengeboran mulai dilaksanakan Kamis pagi ini,” ujarnya dalam rilis yang diterima Solopos.com, Kamis.

Ia mempersilakan warga menjadi saksi pengeboran sumur dalam yang nantinya juga akan dipergunakan oleh mereka.

Baca juga: SUMUR DALAM BOYOLALI : Pembuatan Sumur Uji Digeser ke kompleks Utara

Mubarokah juga meminta masyarakat untuk mempersiapkan lokasi tempat tandon air berkapasitas 6.000 liter, listrik, tenaga, dan merawat sumur dalam tersebut.

Ia menginformasikan, KIPS pada November 2022 telah menyalurkan bantuan dengan total Rp54.220.000 dengan rincian pengiriman air bersih Rp16.320.000, bantuan gempa Cianjur Rp12.900.000 dan proses sumur dalam Rp25.000.000.

Ia menjumlah, selama dua tahun KIPS Peduli telah menyalurkan dana sebesar Rp162.696.500 yang terbagi dalam kegiatan bantuan sosial kemasyarakatan.

“Bantuan ini murni dari donatur dan sumbangan sukarela simpatisan KIPS. Ini bisa dipakai untuk laporan kepada para donatur,” ujarnya.

Sementara itu, Ketua KIPS, Ari Wibowo, menyatakan bantuan sumur KIPS Peduli ini adalah tindak lanjut dari program bantuan satu juta liter air bersih yang dicanangkan pada Juli 2021.

Baca juga: SUMUR DALAM BOYOLALI : Warga Kemiri Tolak Pembangunan di Kompleks Pemkab

“Bantuan ini merupakan tahun kedua dari program satu juta liter air bersih. Sampai saat ini sudah mencapai total 650.000 liter air bersih yang tersalurkan ke berbagai daerah Soloraya,” jelasnya.

Ari menginformasikan terakhir penyaluran pada Minggu (2/10/2022) di Desa Bengle sebanyak 128.000 liter air bersih.

Lebih lanjut, Ari mengatakan bantuan air bersih dialihkan menjadi pembuatan sumur dalam karena pada November telah turun hujan. Ia berharap bantuan tersebut dapat bermanfaat selalu bagi masyarakat Desa Bengle.

Sementara itu, Kepala Desa (Kades) Bengle, Budiyono, berterima kasih kepada KIPS Peduli karena telah membantu pembuatan sumur dalam di desanya.

Ia mengungkapkan selama ini masyarakat mengandalkan air hujan untuk keperluan sehari-hari. Kekeringan juga terus terjadi setiap musim kemarau sehingga masyarakat membuat tandon air hujan.

Baca juga: Ribuan Panther Se-Jawa Kumpul di Tawangmangu, Seperti Ini Kemeriahannya

“Sebenarnya ada tiga tempat jaringan air Pamsimas akan tetapi empat tahun kondisinya sudah rusak dan belum ada perbaikan. Kalau membeli baru seharga Rp21 juta. Bantuan ini akan sangat bermanfaat bagi 225 KK atau 600 warga dua dusun kami. Harapan kami dengan dibuatnya sumur dalam dapat membangkitkan perekonomian desa,” ujar dia.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya