SOLOPOS.COM - Tim gabungan menggelar operasi yustisi di Pasar Srago, Kelurahan Mojayan, Kecamatan Klaten Tengah, Rabu (13/10/2021). Operasi digelar dengan melibatkan dua seniman mengenakan pakaian tradisional. (Espos/Taufiq Sidik Prakoso)

Solopos.com, KLATEN—Kabupaten Klaten akhirnya nol kasus aktif Covid-19 sejak dinyatakan dalam kondisi Kejadian Luar Biasa (KLB) Covid-19 pada 1 April 2020. Kasus aktif di Klaten juga sempat meledak pada Juni-Agustus 2021 dengan angka kasus aktif mencapai hampir 6.000 orang dengan angka kematian per hari belasan hingga puluhan orang.

Puncak angka kasus aktif maupun kematian akibat Covid-19 terjadi pada Juli lalu. Kasus aktif pernah mencapai 5.851 orang pada Rabu (7/7/2021). Pada Senin (26/7/2021), Satgas Penanganan Covid-19 Klaten mencatat ada 76 kasus kematian. Kondisi rumah sakit serta tempat isolasi terpusat sempat dipenuhi pasien Covid-19.

Promosi Pegadaian Resmikan Masjid Al Hikmah Pekanbaru Wujud Kepedulian Tempat Ibadah

Selepas Agustus 2021, angka kasus aktif Covid-19 berangsur menurun. Pada Senin (27/12/2021), Satgas Penanganan Covid-19 mengumumkan satu pasien terkonfirmasi positif Covid-19 dinyatakan sembuh. Sembuhnya pasien tersebut membikin Klaten bebas dari kasus aktif atau nol kasus Covid-19 per Senin. Sebelumnya, Klaten bertahan dengan satu orang terkonfirmasi positif Covid-19 sejak 17 Desember 2021.

Baca Juga: Harga Telur dan Daging Ayam Meroket, Pedagang di Boyolali Sepi Pembeli

Sementara itu, jumlah total kasus Covid-19 di Klaten hingga Senin tercatat sebanyak 34.833 orang dengan 31.910 orang dinyatakan sembuh dan 2.923 orang meninggal dunia.

Wakil Bupati Klaten, Yoga Hardaya, mengatakan Klaten berada pada kondisi nol kasus aktif Covid-19 berkat kerja sama semua pihak. “Dengan kesadaran dari masyarakat hasilnya yang dulu pernah rangking satu, sekarang menjadi nol kasus. Terima kasih kepada semua pihak dan masyarakat,” kata Yoga saat ditemui di Pemkab Klaten, Selasa (28/12/2021).

Meski kini tak ada kasus aktif Covid-19 di Klaten, Yoga meminta kondisi itu tak lantas disambut dengan euforia. Dia meminta protokol kesehatan ketat tetap diterapkan oleh seluruh pihak. Yoga memastikan operasi yustisi bakal terus digulirkan.

Baca Juga: Isoter Asrama Haji Donohudan Siapkan Ratusan Bed Antisipasi Omicron

“Operasi yustisi tetap dilakukan. Saat ini mengacu pada pembatasan level selama natal dan tahun baru yang ditentukan oleh pemerintah pusat. Setelah natal dan tahun baru nanti, kami mengacu ketentuan dari pusat seperti apa. Kalau sebelumnya Klaten berada pada PPKM level 2. Harapan kami bisa turun menjadi level 1,” jelas Yoga.

Yoga juga menjelaskan sosialisasi penerapan protokol kesehatan tetap dilakukan. Seperti menggandeng tokoh masyarakat serta tokoh agama hingga ke tingkat desa.

“Selain operasi yustisi, untuk mempertahankan kondisi Klaten zero kasus aktif dengan meminta bantuan dari semua tokoh masyarakat dan agama agar semua pihak bersama-sama menjaga penerapan protokol kesehatan. Tokoh agama tetap kami gandeng terlebih di Klaten sudah terbentuk PKUB [Paguyuban Kerukunan Umat Beragama] di 26 kecamatan, 401 desa/kelurahan,” kata dia.

Baca Juga: Satpol PP Boyolali Temukan Belasan Tower Siluman

Kepala Dinas Pariwisata Kebudayaan Pemuda dan Olahraga (Disparbudpora) Klaten, Sri Nugroho, mengatakan pembatasan tetap diberlakukan di objek wisata meski kini tak ada kasus aktif Covid-19 di Klaten. Pembatasan mengacu pada ketentuan Instruksi Menteri Dalam Negeri (Inmendagri) serta Instruksi Bupati (Inbup) terkait natal dan tahun baru yang berlaku pada 24 Desember 2021 hingga 2 Januari 2022.

Pembatasan itu seperti jumlah pengunjung objek wisata maksimal 75 persen dari kapasitas serta jam beroperasi dari pukul 08.00 WIB hingga 16.00 WIB. “Kami juga koordinasi dengan Dinas Kesehatan untuk dilakukan uji petik [tes antigen] di objek wisata,” kata Nugroho.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya