SLEMAN—Pengoperasian alat berat untuk menambang pasir sekaligus normalisasi Kali Gendol sudah sampai di wilayah Desa Kepuharjo, Cangkringan. Banyak truk yang mengambil pasir di wilayah tersebut.
Kepala Desa Kepuharjo Cangkringan, Heri Suprapto mengatakan, sudah dua pekan ini alat berat dibawa ke atas (Cangkringan). Alat berat dibawa ke wilayah Desa Kepuharjo karena keinginan warga bahwa Kali Gendol perlu dinormalisasi.
Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi
“Warga ingin dibuatkan jalan [alur] kali sehingga alat berat sudah sampai di atas,” kata Heri saat berbincang dengan Harian Jogja, Senin (18/7).
Menurut dia, selain menggunakan alat berat juga sudah banyak warga yang menambang manual. Mereka menambang di wilayah pekarangan bekas rumahnya masing-masing. “Bekas rumahnya banyak pasir kemudian dijual untuk mendapat uang,” imbuhnya.
Pantauan Harian Jogja, Minggu (17/7) malam banyak truk pengangkut pasir yang berlalu-lalang di wilayah Kepuharjo sampai Argomulyo Cangkringan. Truk bermuatan pasir penuh itu melewati jalur Provinsi di Cangkringan yang sebagian besar dari luar DIY. (Harian Jogja/Akhirul Anwar)
Foto Ilustrasi
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
