Solopos.com, KLATEN — Foto profil Bupati Klaten Sri Mulyani disalahgunakan melalui akun perpesanan WhatsApp (WA) yang beredar di masyarakat untuk penggalangan dana atas nama sebuah yayasan.
Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika Kabupaten Klaten, Amin Mustafa menegaskan bahwa akun WA dengan foto profil Bupati Klaten Sri Mulyani tersebut adalah akun palsu.
Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi
“Mendasarkan keberadaan pesan media sosial yang telah tersebar dan diterima oleh Dinas Komunikasi dan Informatika Kabupaten Klaten pada Rabu, 24 November 2021 melalui WA grup pemerintah, yang berisi tentang upaya penggalangan dana atas nama yayasan yang menggunakan foto profil Bupati Klaten Sri Mulyani menggunakan nomor WA. Maka saya menegaskan foto profil di akun whatsaap tersebut bukan akun WA Bupati Klaten Sri Mulyani dan dipastikan itu akun palsu,” terang Amin Mustofa, Rabu (24/11/21) dalam rilis yang diterima Solopos.com.
Baca Juga: Jadwal Pemadaman & Pemeliharaan Listrik Klaten Hari Ini (25/11/2021)
Orang nomor satu Diskominfo Klaten itu menambahkan agar masyarakat berhati-hati dan tidak mudah percaya. “Jika masyarakat masih menemukan penyampaian pesan tersebut untuk segera melapor kepada camat, kepala desa atau aparat keamanan terdekat. Selanjutnya Pemerintah Kabupaten Klaten akan berkoordinasi dengan aparat terkait untuk tindak lanjut kasus ini,” tambahnya.
Berdasarkan informasi yang dihimpun Tim Pemberitaan Dinas Kominfo Klaten, laporan pesan penyalah-gunaan foto profil Bupati Klaten itu diterima oleh salah satu petugas admin pengaduan Maturibu Klaten, Rabu.
Baca Juga: SMKN 1 Rota Bayat Jadi Jujugan Pelatihan Batik Pewarna Alami dari Tanah
Pesan menggunakan aplikasi WhatsApp itu mengaku sebagai Sri Mulyani, Bupati Klaten. Pelaku mengatakan sedang akan menggalang dana untuk yayasan dan pondok pesantren.
“Kontak yang dihubungi adalah salah satu pengasuh pondok pesantren yang ada di Kecamatan Wonosari Klaten. Dipastikan akun WA dengan foto profil Bupati Klaten Sri Mulyani tersebut akun palsu,” ujar Amin Mustofa.
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
