SOLOPOS.COM - Anggota Komisi Kepolisian Nasional (kompolnas) Edi Hasibuan (kiri) dan Hamidah Abdulrahman memberikan keretangan pers saat mengunjungi Pos Polisi Singosaren, Rabu (5/9/2012). Sebelumnya di tempat tersebut terjadi penyerangan yang menewaskan angota Polresta Solo Bripka Dwi Data Subekti. (JIBI/SOLOPOS/Sunaryo Haryo Bayu)

Anggota Komisi Kepolisian Nasional (kompolnas) Edi Hasibuan (kiri) dan Hamidah Abdulrahman memberikan keretangan pers saat mengunjungi Pos Polisi Singosaren, Rabu (5/9/2012). Sebelumnya di tempat tersebut terjadi penyerangan yang menewaskan angota Polresta Solo Bripka Dwi Data Subekti. (JIBI/SOLOPOS/Sunaryo Haryo Bayu)

SOLO – Komisi Kepolisian Nasional (Kompolnas) menduga ada pihak yang sengaja ingin mengganggu keamanan Kota Solo. Upaya antisipasi polisi mutlak dilakukan agar tidak jatuh korban lagi.

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

Hal itu diungkapkan komisioner Kompolnas, Edi S Hasibuan, di Solo, Rabu (5/9/2012). Edi menilai sejumlah aksi teror yang terjadi di Solo merupakan bukti nyata adanya ancaman. Rentetan aksi teror itu diakuinya memang banyak menimbulkan berbagai asumsi, baik yang berbau politis maupun yang lain. Namun, lanjutnya, seharusnya polisi tetap fokus untuk selalu mengantisipasi segala kemungkinan yang bisa mengganggu keamanan Solo.

“Kami telah merekomendasikan agar polisi dan TNI meningkatkan kewaspadaan. Dan apabila bertindak harus sesuai prosedur. Peninjauan langsung ini kami lakukan juga untuk mengetahui perkembangan keamanan dan strategi yang diterapkan polisi untuk mengantisipasi hal-hal yang tak diinginkan,” urai Edi yang didampingi komisioner lain Kompolnas, Hamidah Abdurrahman.

Sementara itu, Kapolresta Solo, Kombes Pol Asdjima’in, saat dimintai konfirmasi wartawan menegaskan Solo aman. Buktinya, Solo masih menjadi magnet tersendiri bagi para wisatawan. “Belum lama ini mantan Perdana Menteri Malaysia, Mahathir Mohammad, juga datang ke Solo. Semua lancar. Solo itu indah kok. Soal pengamanan itu pasti kami terus lakukan. Kalau dipandang perlu pengamanan akan ditingkatkan,” ungkap Asjima’in

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya