SOLOPOS.COM - Warga Gilingan membagikan ceting berisi nasi dan lauk ke sejumlah orang di pinggir rel, timur Stasiun Balapan, Solo, dakam kegiatan berbagi 1.100 ceting berisi nasi dan lauk, Sabtu (21/12/2019). (Istimewa)

Solopos.com, SOLO -- Warga Gilingan, Banjarsari, Solo, menggelar kegiatan sosial berbagi 1.100 ceting berisi nasi dan lauk. Kegiatan dari dan untuk warga beberapa RT dan RW di Gilingan ini dimotori tokoh masyarakat setempat Muhammad Suwono HS bersama sejumlah sukarelawan, Sabtu (21/12/2019).

Menurut Muh Suwono akrab disapa Mbah Wono, 1.100 ceting berisi nasi dan lauk tersebut dibagikan di sejumlah RT yang berada di Kampung Cinderjo Lor dan Cinderejo Kidul, serta Kampung Rejosari, Kelurahan Gilingan.

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

“Proses memasak dilakukan oleh warga di tujuh tempat yang sudah ditentukan. Kemudian setelah siap dibagikan kepada warga yang membutuhkan di tiga kampung tersebut, serta gelandangan dan anak yatim di sebelah timur Stasiun Balapan, Solo,” jelas Mbah Wono ketika berbincang dengan Solopos.com di Musala Darussalam, Cinderejo Kidul, Sabtu.

Ekspedisi Mudik 2024

Pertama Dalam 1 Abad, Cerita Musala Darurat di Gang Jalak Gilingan Solo

Pembagian 1.100 ceting nasi tersebut, lanjut Mbah Wono, dilakukan di RT 004 - RT 006 di RW 009 Kampung Cinderjo Kidul. Kemudian di RT 001 - RT 004, RW 006 Kampung Cinderejo Lor (timur Terminal Tirtonadi Solo) dan RT 001 dan RT 002 RW 005 bantaran sungai timur jembatan Sungai Kali Anyar.

Pembagian nasi ceting juga dilakukan di RT 006, RW 005 Kampung Cinderejo Lor, Kampung Rejosari RT 001 dan RT 008, RW 013, serta RT 003, RW 014, Kampung Rejosari.

Mengaji di Kompleks Gang Jalak Gilingan Solo, Warga Mengaku Tenteram

“Tidak terkait apapun, kegiatan ini murni bertujuan mempererat kerukunan warga. Bahan-bahan yang dimasak selain sumbangan dari teman-teman saya, juga warga setempat. Kenapa memakai ceting, agar bisa dinikmati satu keluarga,” jelas Mbah Wono.

Ide pembagian 1.100 ceting berisi nasi dan lauk tersebut, tambahnya, muncul spontan dan direspons teman-teman serta warga. Kegiatan ini baru kali pertama digelar dan rencananya akan berlanjut setiap tahunnya.

Makan Siang untuk Pemulung & Gelandangan di Gilingan Solo

“Alhamdulillah kegiatan ini membuat warga semakin rukun, karena mulai memasak hingga membagikan dilakukan bersama. Ceting berisi nasi dan lauk juga diterima dengan senang karena bisa untuk satu keluarga,” ujar Wiji Caristina, warga Kampung Rejosari yang terlibat dalam kegiatan tersebut.

Salah seorang penerima ceting berisi nasi dan lauk, Ferdi Setiawan, 29, warga RT 006, RW 009, Kampung Cinderjo Lor, mengaku senang dengan kegiatan sosial tersebut. “Karena biasanya nasi bungkus, ini satu ceting bisa dimakan satu keluarga,” ujar bapak tiga anak tersebut kepada Solopos.com, Sabtu.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya