Ilustrasi (Google/ facebook.com)
Sragen (Solopos.com)–Aksi pencurian water meter di sejumlah wilayah di Bumi Sukowati marak.
Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi
Dalam sehari Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM) menerima laporan 11 kasus pencurian water meter di 11 wilayah yang berbeda.
Direktur Utama PDAM Sragen, Aris Wahyudi, saat dijumpai Espos, Sabtu (28/5/2011), mengungkapkan sejak akhir Desember 2010 lalu, jumlah kasus pencurian water meter mencapai seratusan kasus yang menyebar di 20 kecamatan.
Dia mengatakan setiap laporan kehilangan meteran air langsung dilaporkan ke aparat kepolisian. Namun kasus pencurian tersebut hingga kini belum terungkap.
“Modus yang digunakan pelaku hampir sama antara daerah satu dan daerah lain. Aksi pencurian itu sebagian besar terjadi pada Selasa dan Sabtu malam. Aksi pencurian ini dilakukan oleh sindikat dengan anggota minimal dua orang. Satu orang duduk di motor sambil melihat situasi dan satu pelaku beraksi. Dari laporan yang saya pelajari, sasaran pelaku adalah para pelanggan yang tinggal di sekitar jalan raya,” ujar Aris.
(trh)
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
