SOLOPOS.COM - Ilustrasi demonstrasi (JIBI/Dok)

Kanalsemarang.com, TEMANGGUNG—Puluhan warga Desa Candimulyo, Temanggung, Rabu (27/8/2014), berunjuk rasa ke balaidesa setempat meminta pertanggungjawaban Kepala Desa Supandi Marnoto yang dianggap tidak bisa menjalankan tugas dengan baik.

Warga didukung seluruh kepala dusun dan perangkat desa juga menyurati Bupati Temanggung, Bambang Sukarno terkait dengan dugaan penyelewangan uang pajak bumi dan bangunan serta penggunaan ijazah palsu pada pendaftaran pemilihan kepala desa lalu.

Promosi Siap Layani Arus Balik, Posko Mudik BRImo Hadir di Rute Strategis Ini

Koordinator aksi, Subiyanto, mengatakan sejak menjabat hampir setahun, Kades Supandi tidak dapat bekerja dengan baik. Perangkat desa dan Badan Permusyawaratan Desa yang seharusnya diajak bermusyawarah untuk merumuskan pembangunan tidak dilibatkan.

“Kades lebih percaya dengan LSM atau orang luar, ini sangat membahayakan sebab menunjukkan Kades tidak percaya dengan perangkat desa,” katanya seperti dikutip Antara.

Ia mengatakan, dalam beberapa bulan menjabat, kades telah menjual tanah kas desa dan tidak jelas penggunaanya dan membawa uang pajak bumi dan bangunan yang seharusnya disetorkan kepada negara dan tidak merealisasikan janji politik seperti perbaikan infrastruktur desa, dan renovasi gedung TK Darma Wanita.

“Pada pilkades lalu, ternyata Kades Supandi juga menggunakan ijazah SD yang keabsahannya patut diragukan,” katanya.

Camat Kedu Joko Prasetya, mengatakan ketidakharmonisan antara kades dengan perangkat Desa Candimulyo karena tersumbatnya koordinasi dan komunikasi antara kades, perangkat desa, dan masyarakat.

Ia mengatakan, kades seharusnya merangkul semua elemen masyarakat dan memberdayakan perangkat desa dalam pembangunan.

“Kejujuran dan aturan main keuangan harus ditaati oleh kades sehingga tidak menimbulkan keresahan di masyarakat,” katanya.

Tentang keabsahan ijazah, katanya, yang mengetahui Dinas Pendidikan dan sampai saat ini belum ada keterangan dari Dinas Pendidikan.

Kades Supandi Marnoto mengaku telah berusaha semaksimal mungkin bekerja untuk kemajuan Desa Candimulyo dan peningkatan kesejahteraan rakyat. Tetapi karena sedang belajar maka pantas jika ada sejumlah kesalahan untuk itu menerima segala konsekuensinya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya