SOLOPOS.COM - Bupati Klaten Sri Mulyani. (Instagram/@yani_sunarno)

Solopos.com, KLATEN - Bupati Klaten, Sri Mulyani, menyatakan selalu siap divaksin Covid-19, dalam waktu dekat. Sesuai rencana, Sri Mulyani bakal menjadi orang pertama di Kabupaten Bersinar yang akan divaksin, Februari 2021 mendatang.

Berdasarkan informasi yang dihimpun Solopos.com, sebanyak 2.349 tenaga kesehatan (nakes) di Klaten akan memperoleh jatah divaksin Covid-19 di tahap pertama, Februari mendatang. Di sisi lain, jumlah nakes di Klaten mencapai 6.779 orang.

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

Meski pemberian vaksin Covid-19 diprioritaskan untuk nakes, Dinas Kesehatan (Dinkes) Klaten bakal memberikan vaksin kali pertama ke Bupati Klaten, Sri Mulyani. Hal itu ditujukan untuk memberikan contoh ke warga di Klaten agar tak takut divaksin Covid-19.

Menkes Ungkap Cara Testing Covid-19 di Indonesia Selama Ini Salah

Ekspedisi Mudik 2024

Ihwal penunjukan orang pertama yang akan divaksin Covid-19 itu ternyata sudah diketahui Sri Mulyani. Di hadapan juru warta, dia mengaku sudah siap untuk divaksin Covid-19.

"Siap divaksin Covid-19. Selalu siap. Ini demi kesehatan," kata Sri Mulyani, saat ditemui wartawan di kantor KPU Klaten, Kamis (21/1/2021).

Sri Mulyani mengatakan Pemkab Klaten sudah menyiapkan berbagai sarana dan prasarana guna mendukung vaksinasi Covid-19. Hal itu termasuk menyediakan tempat penyimpanan vaksin di gudang farmasi milik pemkab di Klaten Utara. "Untuk tempat penyimpanan sudah disiapkan," katanya.

Kepala Bidang (Kabid) Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Menular (P2PM) Dinas Kesehatan (Dinkes) Klaten, Anggit Budiarto, mengatakan pengiriman vaksin Covid-19 sampai ke Kabupaten Bersinar ditaksir berlangsung, Februari mendatang. Pemberian vaksin diperlukan guna mencegah persebaran virus corona.

"Orang pertama di Klaten yang akan divaksin di Klaten, tetap bupati Klaten. Dalam hal ini, seorang pemimpin memang harus menjadi contoh bagi rakyatnya agar semangat divaksin. Terkait hal ini, kami akan sampaikan lagi ke bupati," katanya.

Dilakukan Dua Kali

Selain bupati, lanjut Anggit Budiarto, pencanangan vaksinasi Covid-19 juga melibatkan pimpinan forum koordinasi pimpinan (forkopimda) Klaten. Hal itu termasuk juga, sejumlah pelaku kesehatan, tokoh masyarakat (tomas)/tokoh agama (toga), orang profesi.

"Vaksin Covid-19 ini dilakukan selama dua kali. Sebelum ke nakes yang memang diprioritaskan, akan ada pencanangan vaksinasi itu. Dalam pencanangan vaksin itu diikuti tak lebih dari 45 orang setiap sesinya. Program pencanangan seperti itu juga dilakukan kabupaten/kota lainnya di Indonesia," katanya.

Bentuk Timnas Wanita, PSSI Rekrut Rudy Eka Priyambada Sebagai Pelatih

Sebelumnya, Kapolres Klaten, AKBP Edy Suranta Sitepu, mengatakan pengiriman vaksin Covid-19 di Kabupaten Bersinar diperkirakan berlangsung, Februari 2021. Nantinya, aparat polisi siap diterjunkan untuk menjaga keamanan pengiriman vaksin tersebut.

"Kami akan berkoordinasi dengan Pemkab Klaten juga terkait pengamanan vaksin itu," kata AKBP Edy Suranta Sitepu.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya