SOLOPOS.COM - Desa Wisata Sentul dimanfaatkan warga sekitar untuk menjual produk-produk unggulannya (Instagram/@pdw.garda)

Solopos.com,  PATI -- Keberadaan Air Terjun Sepletuk yang ada di Desa Sentul, Kecamatan Cluwak, Kabupaten Pati menjadi berkah tersendiri bagi masyarakat setempat. Pasalnya, selain memiliki panorama  keindahan alam, Desa Sentul juga penghasil beberapa produk yang merupakan hasil tangan dari masyarakat setempat.

Berdasarkan pantauan Solopos.com melalui kanal Youtube  Sutrisno Sukarno, Kamis (10/6/2021), Desa Sentul secara geografis yang berada di dataran tinggi ini masih memiliki kawasan hutan dan persawahan dan perkebunan yang ditanami dengan tanaman musiman.

Promosi Mitsubishi XForce: Stylish untuk Wanita, Praktis buat Ibu Muda

Dengan kondisi alam yang seperti ini, Desa Sentul menghasilkan produk-produk alam, seperti aren, kopi, merica, padi dan produk agraris lainnya. Karena hasil alam inilah, masyarakat sekitar mengolahnya menjadi barang-barang tepat guna dan juga bahan dapur.

Produk jajanan khas Desa Sentul diperjualkan
Produk jajanan khas Desa Sentul diperjualkan (Instagram/@pdw.garda

Baca Juga : Desa Jrahi, Wujud Keharmonisan Indonesia Mini di Pati

Misal dari pohon aren, masyarakat sekitar bisa mengolahnya menjadi barang-barang  rumah tangga, di antaranya sapu ijuk, sapu lidi, dan anyaman rantang. Sedangkan untuk bahan dapur, hasil olahannya berupa tepung aren dan gula aren.

Salah satu pembuat gula aren bernama Pasidi mengatakan bahwa gula aren memiliki khasiat yang baik buat kesehatan. Salah satunya bisa mengobati penyakit lambung, panas tinggi, penyakit kuning dan berbagai penyakit lainnya.

Kepala Desa Sentul sekaligus Ketua Kelompok Sadar Wisata (Pokdarwis) Sungat, mengatakan Desa Sentul ini memiliki banyak potensi yang bisa dikembangkan, baik dari sisi keindahan alam berupa pemandangan terasiring dan air terjun Sepletuk yang indah hingga  produk UMKM yang diolah dari hasil alam setempat sehingga desa ini dinobatkan sebagai salah satu desa wisata.

Baca juga : Inilah 4 Besar SMA Negeri Terbaik di Kabupaten Pati

Ini adalah salah satu upaya aparatur desa dalam mengembangkan potensi yang ada di Desa Sentul. Upaya ini juga berkat dukungan dari Badan Usaha Milik Desa (BUMDes) sehingga terciptalah Desa Wisata Sentul, Kecamatan Cluwak.

Air Terjun Pati 2(Instagram_@patiem_)
Air Terjun Sepletuk Desa Sentul (Instagram/@patiem_)

Salah satu upaya yang telah dilakukan aparatur desa setempat adalah dengan membuka ruas jalan menuju daerah wisata air terjun. Namun meskipun demikian, kawasan desa wisata ini masih belum terjamah secara ramai karena kondisi geografisnya yang berada di daerah pegunungan.

Namun hal baiknya, kondisi fisik kawasan desa wisata, terutama untuk air terjun masih asri dan inilah yang menjadikan Desa Wisata Sentul disebut sebagai hidden paradise atau surga yang tersembunyi.

Baca Juga : RS di Kabupaten Pati Kelebihan Kapasitas Pasien Covid-19

Keberadaan air terjun dan juga keindahan alam dalam bentuk terasiring menjadi jalan meningkatnya roda perekonomian di Desa Sentul. Karena semenjak dibuka  sebagai tujuan wisata, banyak wisatawan yang berkunjung dan masyarakat setempat memanfaatkannya sebagai sarana mempromosikan dan menjual produk-produk unggulan mereka.

Selain memperdagangkan produk-produknya, masyarakat Desa Sentul juga berperan sebagai pemandu bagi wisatawan yang hendak akan mengunjungi air terjun Sepletuk dengan menyediakan kendaraan trail yang sudah dirancang untuk melewati medan menuju lokasi air terjun yang masih asri tersebut.

Dari pusat kota Pati, jarak yang ditempuh untuk menuju ke di Desa Sentul, Kecamatan Sluwak, sekitar 30 km yang bisa ditempuh selama kurang dari 1 jam menggunakan kendaraan pribadi.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya