SOLOPOS.COM - ilustrasi

ilustrasi

Air kelapa muda sering dijadikan minuman pelepas dahaga di saat cuaca panas. Ternyata, air kelapa juga dapat mengatasi mag.

Promosi Tragedi Kartini dan Perjuangan Emansipasi Perempuan di Indonesia

Air yang rasanya manis ini sudah sejak lama dikenal sebagai minuman yang menyehatkan. Letaknya yang terlindung oleh tempurung keras dan sabut kelapa yang tebal, membuat air ini menjadi minuman steril dan bebas dari segala bentuk kontaminasi.

Minuman steril ini ampuh dalam mengobati mag. Seperti diketahui, mag merupakan penyakit yang menyerang lambung karena penderita makan tidak teratur. Penyebab lainnya, pola hidup yang tidak sehat, seperti mengonsumsi alkohol, pola tidur yang tidak teratur dan stres.

“Penyakit ini jika terjadi apabila penderita telat makan. Saat makan porsinya malah berlebihan sehingga lambung terasa melilit,” ujar Marketing Toko Obat Herbal, Grosir Herbal, Hafid Amin, saat ditemui Harian Jogja, di Jl. Purwodiningrat, NG 1/914, Jogja, Rabu (4/01).

Manfaat air kelapa memang luar biasa. Tidak heran, banyak pakar yang mencoba untuk menelusuri nilai lebihnya. Belakangan banyak muncul air kelapa olahan yang kadang dipadukan dengan unsur lain, salah satunya produk Biojanna.

Herbal ini merupakan nutrisi hasil fermentasi yang mengandung lacobacillus sp dengan jumlah yang melimpah. Dalam proses fermetasi akan dihasilkan banyak enzim yang dibutuhkan tubuh, selain vitamin dan mineral.

“Setelah meminumnya, bakteri lacobacullus sp ini akan mengeluarkan enzim. Enzim ini kemudian diubah menjadi peptida dan asam amino untuk selanjutnya disusun menjadi enzim yang dibutuhkan tubuh,” ujarnya.

Tanda-tanda yang umum yang sering muncul seperti berkeringat, air seni keluar lebih banyak, pusing, atau batuk dengan keluar riak, semua ini merupakan proses pengeluaran kotoran dalam tubuh. “Untuk penyakit mag, biasanya yang dirasakan perut terasa mual dan muntah, namun hal ini justru proses pengeluaran asam lambung di dalam tubuh untuk menyembuhkan mag,” ujarnya.

Detoksifikasi dapat pula dilakukan dengan cara lain yakni banyak beristirahat dan minum air putih yang cukup. Beristirahat serta mengurangi aktivitas berat, termasuk berpikir merupakan cara meminimalkan pengurangan energi selain untuk detoksifikasi.

Minum air putih yang cukup juga dapat membantu mempercepat dalam pembuangan racun dalam tubuh, agar lebih mudah dan cepat dibuang.  Proses ini hanya bersifat sementara, sehingga jika mengalami proses detoksifikasi jangan mengentikan pemakaian, herbal tetap dikonsumsi hingga penyakit pulih.(Wartawan Harian Jogja/Kharisma Ayu Febriana)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya