SOLOPOS.COM - Joko Widodo (kiri), saat masih menjadi Gubernur DKI Jakarta, dan Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok.(JIBI/Solopos/Antara/dok)

Pilkada Jakarta sempat diwarnai perseteruan antara Risma dengan Ahok. Ahok pun menantang kepala daerah untuk ikut pilkada Ibu Kota.

Solopos.com, JAKARTA — Gubernur petahana DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) mengatakan ingin banyak kepala daerah untuk ikut Pilkada Jakarta 2017. Apabila calon berpengalaman ikut, pilkada Ibu Kota itu bisa jadi ajang saling mempertontonkan kinerja para kepala daerah dari seluruh Indonesia.

Promosi Tanggap Bencana Banjir, BRI Peduli Beri Bantuan bagi Warga Terdampak di Demak

“Kalau kamu jadi kepala daerah yang berhasil, kamu bisa jadi Gubernur DKI,” Kata Ahok di Balai Kota DKI, Jumat (12/8/2016).

Ekspedisi Mudik 2024

Pasalnya, menurut Ahok apabila belum pernah menjabat sebagai kepala daerah, calon gubernur sulit untuk menyampaikan program-program kerja yang hendak dilakukan jika nantinya terpilih. “Kamu hanya akan bilang, ‘kalau saya jadi, akan begini’, mending bandingin yang sudah jadi,” kata Ahok.

Ahok memberikan contoh tokoh kepala daerah yang berhasil, yakni Joko Widodo dan Gubernur Sumatera Selatan Alex Noerdin yang mengikuti Pilkada Jakarta 2012. Ahok menceritakan sebagai salah contoh prestasi adalah kemampuan untuk membangun kampung atlet untuk kegiatan Pekan Olah Raga Nasional (PON) dalam waktu satu tahun.

Harapannya, dengan persaingan program yang berkualitas dari kepala daerah yang berpengalaman, gubernur yang terpilih tidak menggunakan isu suku, ras, dan agama (sara).

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya