Aher Masih Ngarep Jadi Cawapres Prabowo

<p><strong>Solopos.com</strong>, <strong>BANDUNG –&nbsp;</strong>Teka-teki siapa yang akan menjadi cawapres<a title="Prabowo Lapor PKS" href="http://news.solopos.com/read/20180730/496/930921/prabowo-laporkan-pertemuan-dengan-sby-ke-pks" target="_blank" rel="noopener"> Prabowo Subianto</a> masih misteri.&nbsp;Mantan Gubernur Jawa Barat Ahmad Heryawan (Aher) menilai peluangnya mendampingi Prabowo Subianto masih ada meski sudah ada rekomendasi Ijtima Ulama.</p><p>Ketua DPP PKS tersebut mengatakan pihaknya rekomendasi <a title="Amien Pilih Abdul Somad" href="http://news.solopos.com/read/20180730/496/930941/amien-rais-berharap-ustaz-abdul-somad-mau-jadi-cawapres-prabowo" target="_blank" rel="noopener">Ijtima Ulama</a> mengajukan Majelis Syuro PKS Salim Assegaf Al Jufri untuk dipasangkan dengan Prabowo di Pemilihan Presiden (Pilpres) 2019 tetap diapresiasi pihaknya.</p><p>Namun dia menilai penetapan siapa figur yang layak mendampingi Prabowo di Pilpres 2019 masih terbuka lebar berubah.&ldquo;Kita tunggu ujungnya seperti apa, mudah mudahan ujungnya bagus semoga menghadirkan calon yang bisa jadi pemenang di 2019, saya dalam posisi menunggu,&rdquo; katanya di Bandung, Selasa (31/7/2018) sebagaimana dikutip Bisnis.com.</p><p>Heryawan mengaku pihaknya masih menyerahkan keputusan pada proses yang tengah dijalankan oleh <a title="Anies Baswedan Terkunci" href="http://news.solopos.com/read/20180730/496/930954/pengamat-pan-pks-risau-demokrat-ke-prabowo-anies-baswedan-terkunci">PKS</a> dan partai koalisi.</p><p>Menurutnya untuk menciptakan suasana nyaman, mekanisme partai yang berjalan tetap harus ditaati. &ldquo;Tentu kita seluruhnya mentaati mekanisme partai, meskipun saya di pemilihan internal ada di posisi ke satu dengan suara terbanyak,&rdquo; ujarnya.</p><p>Dia menyakini ada kemungkinan perubahan mengingat dinamika politik menjelang pendaftaran pasangan Capres Cawapres 2019, masih rawan untuk berubah karena pembicaraan di internal koalisi belum menciptakan satu kesepakatan.</p><p>&ldquo;Kita tunggu sampai hari ini, tentu pembicaraannya terus berlangsung antara partai koalisi, sisi persaingan sudah terlihat, mulai tersisih, mudah – mudahan terus berlangsung seperti itu sampai akhir, meskipun namanya perubahan masih tetap akan terjadi,&rdquo; paparnya.</p>

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi