SOLOPOS.COM - Kapolresta Solo Kombes Pol, Ade Safri Simanjuntak (Solopos.com/Ichsan Kholif Rahman)

Solopos.com, SOLO — Kapolresta Solo, Kombes Pol Ade Safri Simanjuntak, melarang segala bentuk kerumunan dalam perayaan  kemerdekaan atau HUT RI pada Agustus 2021. Kapolresta meminta masyarakat bersabar dan menahan diri tanpa mengurangi esensi peringatan kemerdekaan.

Kepada wartawan, Senin (2/8/2021), Kapolresta Solo mengatakan kegiatan peringatan HUT RI itu meliputi malam tirakatan di perkampungan yang berpotensi menimbulkan kerumunan.

Promosi Selamat! Direktur Utama Pegadaian Raih Penghargaan Best 50 CEO 2024

Ia bakal menerjunkan patroli khusus ke perkampungan untuk mengantisipasi kerumunan malam tirakatan maupun kegiatan lain berpotensi memicu kerumunan.

Baca juga: Waduh, Eks Wali Kota Solo Rudy Sebut Ada Calo Donor Plasma Darah

“Varian virus corona di Solo merupakan varian delta yang menular sangat masif. Beberapa sektor kegiatan dibatasi mengingat Solo berada dalam PPKM [Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat] Level IV,” papar dia.

Kemudian, tak hanya perayaan tirakatan saja namun kegiatan lain seperti upacara. Kapolresta memprediksi perayaan Hari Kemerdekaan digelar secara virtual.

Petugas kepolisian di tingkat bawah telah menyosialisasikan dan berkoordinasi ke ketua lingkungan agar tidak ada kerumunan.

“Meski ada pembatasan, kami harapkan nilai-nilai nasionalisme masyarakat tidak luntur. Tetap hayati nilai-nilai perjuangan para pahlawan. Tanpa merekatidak bisa merdeka seperti sekarang. Jadi yang berubah hanya tatanan acara, makna peringatannya tetap sama,” imbuh dia.

Baca juga: Mulai Buka Lagi, Pengunjung Pasar Depok Solo Tak Sampai 40%

Lebih lanjut, Kapolresta menyebut untuk mengantisipasi penularan Covid-19 varian Delta, pihaknya bersama Kodim 0735 dan Pemkot Solo membuat regulasi pemisahan antara pasien tanpa gejala, bergejala ringan, dengan warga sehat.

Lokasi Isolasi Terpusat

Pemisahan itu melalui lokasi isolasi terpusat di beberapa sekolah dan hotel biaya mandiri.

“Saat ini sudah 425 warga Solo menjalani isolasi terpusat. Progres vaksin akselerasi Pemkot Solo, Polri, dan TNI sudah 67 persen. Bulan Agustus semoga bisa 70-80 persen,” papar dia.

Baca juga: Pencairan Insentif Penanganan Covid-19 Untuk Nakes Kota Solo Lampaui 50%

Ia menambahkan semua sepakat sektor perekonomian harus tetap berjalan di tengah pandemi ini. Hal itu membuat Polresta Solo membangun 3 posko PPKM Level IV di kawasan ekonomi.

Posko itu disiapkan untuk membantu proses vaksinasi, menyalurkan bantuan, operasi yustisi, hingga swab acak pelanggar prokes.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya