SOLOPOS.COM - Suasana kawasan Urban Forest di bantaran Sungai Bengawan Solo, Jebres, Solo, Senin (15/7). Lantaran sepi, ruang terbuka hijau (RTH) tersebut justru digunakan untuk menggembala kambing.

Agenda Presiden di Kota Solo akan menanam pohon di Urban Forest Pucangsawit, Jebres.

Solopos.com, SOLO–Presiden Joko Widodo berencana menanam pohon dan mencanangkan program penghijauan di taman Urban Forest Pucangsawit, Jebres, Minggu (24/1/2016) sekitar pukul 07.30 WIB.

Promosi Pegadaian Buka Lowongan Pekerjaan Khusus IT, Cek Kualifikasinya

Pantauan Solopos.com di taman Urban Forest, Sabtu (23/1/2016), ratusan bibit tanaman sudah ada di taman yang berlokasi di bantaran Sungai Bengawan Solo. Tenda beserta puluhan kursi juga sudah dipasang di tanggul sungai itu.

Kepala Staf Kodim (Kasdim) 0735/Solo, Mayor (Inf) Didin Nasrudin, mengatakan direncanakan Presiden beserta rombongan akan mengikuti kegiatan menanam pohon di taman Urban Forest. Dalam kegiatan itu, Presiden juga akan mencanangkan program penghijauan di sejumlah wilayah di Indonesia.

Didin menyampaikan dalam program ini Solo menjadi daerah percontohan sebagai kota yang memiliki hutan kota. Ada beberapa titik yang akan ditanami pohon selain Urban Forest, seperti kawasan Benteng Vastenburg, Pedaringan, Laweyan, Pajang, Banyuanyar, Sumber, Semanggi, dan lainnya. Pencanangan hutan kota ini supaya ekosistem lingkungan tetap terjaga.

“Presiden direncanakan datang pukul 07.30 WIB hingga acara selesai pukul 08.30 WIB. Solo menjadi percontohan kota yang memiliki hutan kota. Presiden menginginkan sebuah kota harus memiliki hutan yang lebat,” ujar dia saat ditemui Solopos.com di taman Urban Forest.

Menurut Didin, lebih dari 1.800 bibit pohon akan ditanam di sejumlah titik di Kota Bengawan. Pohon yang ditanam beragam, seperti Trembesi, Sengon, dan sejumlah jenis pohon buah.

Program penghijauan ini tidak hanya dilaksanakan pada saat ini saja. Namun, bibit pohon yang sudah ditanam akan terus dijaga dan dirawat hingga tumbuh subur. Dia menyayangkan kondisi taman Urban Forest yang saat ini kondisinya memerihatinakan. Selain beberapa pohon mati karena dimakan ternak dan diterjang banjir. Rumput liar yang tumbuh di taman itu juga sangat banyak.

“Untuk di taman Urban Forest akan ditanam sebanyak 700 bibit pohon. Ini akan ditanam hingga di bawah jembatan Jurug,” ungkap dia.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya