Agenda Kota Solo pada Rabu (10/8/2016) mendatang akan menggelar Harteknas.
Solopos.com, SOLO — Pengujian pesawat terbang N219 buatan PT. Dirgantara Indonesia (DI) secara simbolis akan dilakukan Presiden Joko Widodo dalam puncak acara peringatan Hari Kebangkitan Teknologi Nasional (Hakteknas) di Kota Solo, Rabu (10/8/2016).
Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi
Ribuan ilmuwan berkumpul dan ratusan produk inovasi nasional akan dipamerkan dalam kegiatan tersebut. Direktur Sistem Inovasi Kementerian Riset Teknologi dan Pendidikan Tinggi (Menristekdikti) sekaligus Ketua Pelaksana Hakteknas Ophirtus Sumule dalam jumpa pers kepada wartawan di Balai Kota Solo, Kamis (21/7), mengatakan Kota Solo ditunjuk menjadi tuan rumah peringatan Hakteknas 2016. Rangkaian kegiatan akan digelar tanggal 7-13 Agustus mendatang. “Kegiatan akan kita mulai dengan jalan sehat di Car Free Day (CFD) Jl. Slamet Riyadi, Minggu (7/8/2016),” katanya.
Dalam kegiatan tersebut juga akan dipamerkan 36 robot hasil karya perguruan tinggi dan komunitas, 30 alat peraga ilmu pengetahuan, serta demo sains. Selain itu demo ular tangga, demo panser dan demo motor atau sepeda listrik.
Lebih lanjut dia menjelaskan, puncak acara peringatan Hakteknas akan digelar di Stadion Manahan pada Rabu (10/8/2016) mendatang. Presiden Joko Widodo didampingi jajaran Menteri Kabinet Kerja akan membuka peringatan Hakteknas tersebut.
Dalam kesempatan itu, Presiden juga akan menekan simulator pesawat N219 sebagai tanda dimulainya pengujian sayap dan landing gear pesawat.
“Pengujian sayap pesawat N219 di Bandara Andir, Bandung dan landing gear pesawat di Bandara Subang,” katanya.
Dia mengatakan jika nanti dinyatakan lolos uji maka akan dilanjutkan menuju proses sertifikasi untuk uji terbang pertama. Dalam kegiatan ini panitia mengundang 3.000 tamu undangan stakeholder dari perguruan tinggi dan pengusaha, serta 1.500 mahasiswa dari berbagai universitas di Indonesia.
“Menristekdikti juga akan menyerahkan penghargaan bagi Pemprov, Pemkot/Pemkab yang berprestasi dalam inovasi nasional,” jelasnya.
Ada delapan kategori penghargaan yang akan diberikan. Di antaranya penghargaan Budhipura untuk prestasi Pemprov dalam penguatan sistem inovasi kepada Pemkot/Pemkab, Budhipraja untuk prestasi Pemkot/Pemkab yang telah melaksanakan inovasi daerah, Pandega Widyatama untuk prestasi Kementerian dan Lembaga dalam pemanfaatan hasil riset dan pengembangan nasional, Prayoga Sala diberikan bagi unit kerja pranata penelitian, Widyapadhi bagi perguruan tinggi, Abyudaya untuk sektor industri berperan aktif dalam pemanfaatan dan upaya produksi riset Iptek. Selain itu penghargaan Adibrata untuk masyarakat ilmiah termasuk peneliti dan perekayasa dalam melaksanakan inovasi, penghargaan Labdha Kretya bagi prestasi masyarakat akar rumput yang inovatif dan kreatif.
Plt. Sekretaris Daerah (Sekda) Solo Rahmat Sutomo mengatakan ada 200 stan produk inovatif nasional yang akan dipamerkan dalam pameran teknologi di Stadion Manahan, Rabu-Sabtu (10-13/8/2016) mendatang.
Produk inovasi yang akan dipamerkan di antaranya produk pangan seperti padi Gogo LIPI, padi Sidenuk Batan. Kemudian produk pertahanan dan keamanan berupa pameran alat utama sistem pertahanan negara (Alutsista), produk kesehatan dan obat, produk transportasi, produk energi, dan teknologi informasi.
“Pemkot memberi dukungan penuh dengan ditunjukkan Solo sebagai tuan rumah Hakteknas. Kami bahkan meliburkan aktivitas pedagang Sunday Market sejak Minggu (17/7/2016) hingga Minggu (14/8/2016) nanti,” katanya.
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
