Agar Tidur Tak Mendengkur

Ilustrasi (nydailynews)

Mendengkur merupakan tanda adanya sumbatan di sebagian jalan napas atas yang menyebabkan pasokan oksigen ke otak tidak lancar. Gangguan itu bisa disebabkan oleh kelainan anatomi hidung, langit-langit lunak, dinding faring dan dasar lidah. Tentunya mendengkur akan mengganggu kegiatan istirahat Anda ataupun pasangan.

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

Berikut 10 cara mencegah mendengkur dari berbagai sumber.

Rubah Posisi Tidur

Mendengkur terjadi ketika langit-langit, tekak, lidah, tonsil atau otot di belakang tenggorokan saling bersentuhan satu sama lain, sehingga menimbulkan suara getar selama tidur.

Bunyi dengkuran muncul ketika posisi tidur telentang, sehingga lidah tertarik ke belakang dan aliran udara mengalami penyempitan. Karena itu, cobalah merubah posisi tidur menjadi menyebelah agar terhindar dari mendengkur.

Turunkan Berat Badan

Orang yang overweight memiliki jaringan leher yang tebal, sehingga memungkinkan munculnya risiko mendengkur. Menurunkan berat badan sekitar 10 % dapat membantu menghentikan kebiasaan yang sangat mengganggu itu.

Hindari Obat Penenang

Apapun jenis obat penenang seperti pil tidur atau alkohol dosis rendah, dapat menjadi penyebab mendengkur karena cenderung menekan pernapasan. Hentikan atau kurangi kebiasaan menggunakan obat-obat penenang.

Hirup Uap Air

Hidung tersumbat juga dapat menyebabkan mendengkur. Salah satu cara membebaskan hidup tersumbat adalah menghirup dalam-dalam uap air sebelum tidur. Bisa juga dengan meletakan handuk yang telah dicelupkan pada air hangat. Menghirup uapnya dapat menghilangkan lendir penyebab hidup tersumbat.

Kepala Lebih Tinggi

Tidurlah dengan beberapa bantal ditumpuk. Posisi kepala yang lebih tinggi bisa mengurangi terjadinya dengkuran.

Bantal Empuk

Tidur di bantal empuk akan mengendurkan otot dan lorong-lorong udara di saluran pernapasan.