SOLOPOS.COM - Panduan Informasi dan Inspirasi

Johannesburg –– Laga pembuka Piala Dunia antara Afrika Selatan kontra Meksiko di Stadion Soccer City, Jumat (11/6/2010), hanya berakhir imbang. Kedua tim penghuni Grup A itu berbagi skor 1-1.

Setelah berbagi skor 0-0 di paruh pertama, yang juga diisi dengan dianulirnya gol Meksiko yang bisa diperdebatkan, Afrika Selatan akhirnya unggul lewat Siphiwe Tshabalala pada menit 54. Meksiko baru bisa membalas lewat Rafael Marquez pada menit 79.

Promosi Ongen Saknosiwi dan Tibo Monabesa, Dua Emas yang Telat Berkilau

Kedua tim lantas saling serang kendati akhirnya skor tak berubah. Baik Afsel dan Meksiko pun harus puas dengan tambahan satu poin sebagai modal di Grup A.

Jalannya pertandingan

Ekspedisi Mudik 2024

Wasit Ravshan Irmatov asal Uzbekistan meniup peluit dan pertandingan perdana Piala Dunia 2010 resmi dimulai! Laga awal ini mengetengahkan duel antara Afsel kontra Meksiko.

Meksiko mencatat peluang emas pertama di menit-menit awal menyusul kegagalan kiper Itumeleng Khune dalam memotong umpan silang. Giovani Dos Santos nyaris memanfaatkan kendati gol belum bisa lahir.

Paul Aguilar melakukan penetrasi pada menit 14 usai menerima umpan terobosan Givanni Dos Santos. Tapi bola bisa didongkel pemain Afsel untuk menghasilkan sepak pojok. Tendangan penjuru pun tak membuahkan apa-apa. Masih 0-0 usai 15 menit laga berjalan.

Afsel mendapat tendangan bebas pada menit 16 dari posisi yang cukup menguntungkan. Steven Pienaar menendang kendati bola yang dia sepak masih belum menemui sasaran.

Kartu kuning pertama di Piala Dunia 2010 untuk Efrain Juarez dari Meksiko setelah pelanggarannya pada menit 17. Afsel pun lantas mendapat tendangan bebas lagi kendati hasilnya tak jauh beda seperti sebelumnya.

Meksiko kemudian melakukan serangan balik cepat lewat Dos Santos. Dia menuntaskan dengan sepakan yang menyisir tipis di atas mistar gawang Afsel.

Pada menit 22 Afsel kembali menekan. Dari sayap kanan, Kagisho Dikgacoi mengirim bola ke muka gawang dan Oscar Perez bisa menangkapnya pada kesempatan kedua, seraya menjatuhkan tubuh.

Carlos Vela menyontek bola dengan apik ke arah Guillermo Franco di menit ke-32. Franco menerima si kulit bundar dengan dada seraya melompat dan berusaha meneruskannya ke arah gawang. Namun, Khune tak kalah sigap dan akhirnya berhasil mengamankan bola.

Meksiko dapat sepak pojok lagi pada menit 37 usai sepakan Dos Santos dihadang lawan. Dari sepak pojok Vela menjebol gawang Afsel, tapi wasit menganulir setelah hakim garis mengangkat bendera pertanda offside.

Keputusan itu terlihat kontroversial karena di garis gawang Afsel sebenarnya masih ada Pienaar. Keputusan ini niscaya mengundang ketidakpuasan dari Meksiko.

Siphiwe Tshabalala! Afsel memimpin 1-0 setelah Tshabalala menjebol gawang Meksiko usai menerima umpan terobosan jauh. Dengan dingin, dia menyepak keras-keras bola ke dalam gawang Meksiko. Inilah gol pertama Piala Dunia 2010.

Dos Santos menguji Khune dengan sepakan keras pada menit 60. Seraya terbang, Khune berhasil menghadang bola dan menyelamatkan gawang.

Teko Modise membuang peluang emas, yang diawali dari kerjasama apik, pada menit 66 setelah sepakannya di depan gawang masih tipis melebar.

Meksiko samakan kedudukan di menit ke-79! Di tiang jauh Rafael Marquez menerima bola umpan silang dari sektor kiri lapangan yang gagal ditanduk rekannya. Marquez kemudian dengan tenang menyepak keras-keras bola.

Peluang emas dari Katlego Mphela. Lewat serangan cepat, dia lolos dari barisan pertahanan Meksiko tapi sontekannya hanya menghantam tiang gawang di menit 90.

Susunan Pemain:

Afsel:16-Itumeleng Khune; 2-Siboniso Gaxa, 15-Lucas Thwala (Tsepo Masilela ’46), 20-Bongani Khumalo, 4-Aaron Mokoena; 12-Reneilwe Letsholonyane, 13-Kagisho Dikgacoi, 10-Steven Pienaar (Bernard Parker ’82), 11-Teko Modise, 8-Siphiwe Tshabalala; 9-Katlego Mphela.

Meksiko: 1-Oscar Perez; 16-Efrain Juarez, 4-Rafael Marquez, 2-Francisco Rodriguez, 3-Carlos Salcido; 6-Gerardo Torrado, 12-Paul Aguilar (Andres Guardado ’57), 5-Ricardo Osorio; 17-Giovani Dos Santos, 9-Guillermo Franco (Javier Hernandez ’71), 11-Carlos Vela (Cuauhtemoc Blanco ’68).

dtc/tya

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya