SOLOPOS.COM - Panduan Informasi dan Inspirasi

Solopos.com, JAKARTA – Ma’ruf Amin dan Sandiaga Uno sama-sama mengeluarkan kartu di debat cawapres malam ini. Tapi ada perbedaan kartu yang dikeluarkan. Ma’ruf Amin terlebih dahulu mengeluarkan tiga kartu sakti saat memaparkan visi-misinya.

“Kami akan keluarkan tiga kartu. Kartu Kuliah, Kartu Sembako Murah, Kartu Pra-Kerja. Ini kartu yang akan kami keluarkan,” ungkap Ma’ruf dalam debat cawapres di Hotel Sultan, Jakarta, Minggu (17/3/2019).

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

Tiga kartu tersebut, menurutnya, dapat digunakan untuk berkuliah, berbelanja kebutuhan dengan murah, dan modal untuk mendapatkan pekerjaan. “Itu untuk apa? Supaya anak miskin bisa kuliah, supaya ibu-ibu bisa belanja murah, supaya ada modal untuk mendapatkan kerja,” ungkap Ma’ruf.

Ekspedisi Mudik 2024

Di ujung debat, Sandiaga merogoh sebuah kartu dari dompetnya. Kartu itu tak lain adalah kartu tanda penduduk (KTP). Rupanya Sandiaga ingin menjadikan KTP menjadi kartu sakti.

“Kita memiliki kartu, yakni kartu tanda penduduk, kartu kita sudah canggih, ini memiliki teknologi dengan big data, single identity number. Semua fasilitas ketenagakerjaan, pendidikan, kesehatan, semua ada di sini. PKH kita tambah PKH Plus di dalam program yang hanya membutuhkan KTP ini,” pamer Sandiaga.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya