SOLOPOS.COM - UMKM Virtual Expo kerja sama Solopos-Bank Indonesia, Senin (27/4/2020). (Istimewa)

Solopos.com, SOLO — Solopos bekerja sama dengan Kantor Perwakilan Bank Indonesia atau KPw BI Solo menggelar UMKM Virtual Expo pada Senin (27/7/2020). Acara ini bertujuan mendorong UMKM di Soloraya agar mampu on boarding di marketplace.

Direktur Pemasaran Solopos, Suwarmin, mengatakan acara ini digelar agar UMKM bisa menjangkau pasar yang lebih luas. “Ada 25 UMKM yang lolos seleksi pelatihan yang akan dilakukan secara daring,” ujarnya, kepada Solopos.com, Minggu (26/7/2020).

Promosi Mitsubishi XForce: Stylish untuk Wanita, Praktis buat Ibu Muda

Suwarmin menambahkan secara keseluruhan ada delapan pelatihan yang dimulai Senin (27/7/2020) dengan mengundang coach dan pembicara publik Rene Suhardono.

Alhamdulillah! Semua Nakes Positif Covid-19 Dirawat Di RS UNS Solo Sudah Sembuh

Suwarmin menjelaskan khusus acara webinar pertama pada expo virtual ini selain diikuti 25 UMKM terpilih juga diikuti ratusan UMKM lainnya dari Solo dan sekitarnya. Webinar melibatkan UMKM binaan Bank Indonesia Solo, binaan Dinas Koperasi dan UMKM Solo, BRI, dan JNE.

Selain itu, acara ini juga menggandeng marketplace Blibli.com untuk menempa 25 UMKM yang lolos seleksi. Di sisi lain, sesi pelatihan ini meliputi sesi marketing 4.0, logistik, perizinan, akses pembiayaan, model pembayaran berbasis digital, dan lain-lain.

Membuka Gerai di Blibli

Pelatihan daring pada UMKM virtual expo tersebut berlangsung hingga akhir Agustus. Selanjutnya 25 UMKM itu akan membuka gerai di Blibli.

Mulai Kemarau, Malam Hari Terasa Dingin? Begini Penjelasan BMKG

Setiap akhir bulan selama empat bulan berikutnya mulai September hingga Desember, bakal mendapat catatan atau evaluasi dari Blibli.

“Selain Blibli, Solopos juga menyediakan akses promosi dan pemberitaan melalui umkmexpo.com,” paparnya.

Menurutnya, bagi Solopos kerja sama dengan BI ini lewat UMKM virtual expo ini adalah awal sinergi untuk mengembangkan UMKM. Suwarmin mengatakan Solopos terbuka menggelar acara serupa dengan konsep yang sama atau berbeda dengan lembaga lainnya.

Positif Covid-19, Kondisi Kesehatan Wawali Solo Achmad Disebut Excellent

“Kami menyadari UMKM adalah saka guru ekonomi bangsa, menyerap banyak tenaga kerja, jadi harus bersama-sama kita majukan dan kembangkan,” jelasnya.

Sementara itu, Kepala KPw BI Solo, Bambang Pramono, mengatakan Bank Indonesia terus mendukung program pemerintah dalam pemulihan dan pemberdayaan UMKM yang terdampak Covid-19.

UMKM virtual expo ini menjadi bagian dari upaya meningkatkan kapasitas UMKM. BI Solo melaksanakan capacity building dan dalam menghadapi kondisi new normal juga berupaya pemanfaatan digital.

Wajib Isolasi Mandiri 10 Hari, Wawali Solo Achmad Purnomo Khawatir Tambah Gemuk

Hal ini perlu didorong melalui pengembangan UMKM secara online pada pembayaran digital melalui program Quick Response code Indonesia Standar (QRIS).

“Sehubungan dengan hal tersebut Bank Indonesia menyelenggarakan kegiatan ini dengan mendatangkan narasumber Renee Suhardono terkait bagaimana cara mempertahankan bisnis UMKM di masa pandemi dengan tema Beyond Survival: Berteman dengan Ketidakpastian,” paparnya.

KPw BI Solo bekerja sama dengan Solopos menyelenggarakan kegiatan Onboarding UMKM melalui UMKM Virtual Expo secara series mulai Juli sampai Agustus 2020.

PDIP Sukoharjo Tancap Gas Dorong Pengurus Dan Kader Menangkan EA Di Pilkada 2020

Kegiatan ini dilaksanakan dalam menjawab tantangan utama yang dihadapi Indonesia saat ini, yakni pemulihan ekonomi nasional akibat dampak Covid-19.

Selain itu mendorong ekonomi keuangan digital khususnya sektor informal, UMKM, dan syariah sebagai sumber pertumbuhan ekonomi baru.

Bambang memaparkan BI bersama Solopos memfasilitasi pelatihan dan pendampingan untuk UMKM dalam mendapatkan edukasi.

Tim Paslon Independen Bajo di Pilkada Solo Serahkan 21.063 Dukungan Tambahan



Edukasi itu terutama terkait pemanfaatan platform digital market place, akses pembiayaan termasuk untuk transaksi pembayaran maupun pencatatan transaksi penjualan.

Pengembangan Produk Unggulan

Tujuan utama UMKM virtual expo ini adalah pengembangan produk unggulan daerah dan UMKM di Soloraya yang terpilih agar dapat on boarding ke marketplace.

Bisa juga menggunakan media sosial sebagai salah satu cara memperluas pasar dan juga strategi pemasaran. Hal ini harus didukung dengan pemahaman dan pengetahuan UMKM dalam strategi pemasaran melalui platform digital. Juga tetap adanya semangat juang UMKM untuk bertahan di masa pandemi.

Pilkada Solo: Purnomo Tolak Gabung Tim Pemenangan Gibran-Teguh, Mau Maju Sendiri?

UMKM calon peserta kelas intensif on boarding dijaring lewat kurasi mulai dari pendaftaran, seleksi, verifikasi, dan pengumuman peserta kelas intensif mulai 6-18 Juli 2020. Informasi tersebut ditayangan di media sosial Solopos dan telah terpilih 25 UMKM se-Soloraya.

Peserta UMKM virtual expo itu akan mengikuti kegiatan pelatihan intensif dengan metode klasikal secara online dan narasumber profesional di bidangnya. Sekaligus akan dilakukan pendampingan ke platform digital. Pelatihan intensif ini akan berlangsung sampai dengan 1,5 bulan ke depan.

“Pada kesempatan webinar pembuka kali ini, telah hadir narasumber Renee Suhardono, penulis buku salah satunya berjudul ‘Your Job is Not Your Career’. Seorang motivator dan juga konsultan di bidang bisnis, kewirausahaan, dan performa manajemen,” jelasnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya