SOLOPOS.COM - Susi Pudjiastuti. (Instagram-@susipudjiastuti115)

Solopos.com, SOLO -- Mantan menteri Kelautan dan Perikanan Susi Pudjiastuti kembali buka suara soal rencana pemerintah untuk mengekspor benih lobster.

Pemilik maskapai penerbangan Susi Air ini menyoroti pernyataan Wakil Ketua Umum (Waketum) Masyarakat Akuakultur Indonesia (MAI) Muhibbudin yang mendukung rencana pemerintah membuka keran ekspor benih lobster. Salah satu alasannya adalah agar nelayan semakin sejahtera.

Promosi Mitsubishi XForce: Stylish untuk Wanita, Praktis buat Ibu Muda

Pemasok Pil Penenang Lucinta Luna Pakai Resep Dokter, Kok Bisa?

"Tidak hanya dapat mensejahterakan belasan ribu nelayan, tentu dari ekspor benur [benih udang] lobster juga membuat negara memperoleh devisa yang bermanfaat. Dengan ekspor benur akan menghasilkan devisa triliunan rupiah per tahun. Jika tidak ekspor, benur hanya akan mati sia-sia di alam atau jadi santapan predator," terang Muhibbudin sebagaimana diinformasikan Liputan6.com.

Pengguna akun media sosial Twitter Susi Pudjiastuti mempertanyakan klaim kontroversial itu dan menautkan berita dari sebuah media nasional mengenai informasi tersebut.

Pengawasan Maritim Indonesia Bakal Diperkuat Kapal Hakurei Maru

"Yang menilai siapa pak Jawa Pos?" tanya pengguna akun Susi Pudjiastuti, Jumat (14/2/2020).

Susi Pudjiastuti memang dikenal sebagai sosok yang keras menolak rencana ekspor benih lobster. Beberapa hari yang lalu, Rabu (11/2/2020), dia juga menyentil pernyataan Ketua Komisi Pemangku-Kepentingan dan Konsultas Publik Kementerian Kelautan dan Perikanan (KP2-KKP) Effendi Gazali.

Dalam unggahannya tersebut, dia menampilkan video Effendi Gazali yang mengatakan kondisi bibit lobster saat ini masih aman dari ancaman kepunahan.

Kecelakaan Sragen: Nenek-Nenek Bersepeda Angin Senggol Motor Lalu Tertabrak Bus

Mendengar pernyataan tersebut, perempuan berumur 55 tahun ini mengkritik dukungan Effendi Gazali terhadap ekspor benih lobster. Pasalnya, Effendi Gazali yang bergelar doktor tersebut dikenal sebagai akademisi.

"Keilmuan tinggi seorang guru besar Doctor dalam menjustifikasi / memperlihatkan/ meninggikan/ membenarkan Ignorances untuk Pembenaran Ekspor Bibit Lobster. Saya tidak berilmu dan saya berduka," tulisnya.

Di era periode pertama pemerintahan Jokowi, Susi Pudjiastuti menerapkan larangan ekspor benih lobster untuk memelihara regenerasi lobster. Namun berbeda 180 derajat, Menteri Kelautan dan Perikanan yang baru, Edhy Prabowo, justru ingin mencabut larangan itu.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya