SOLOPOS.COM - Pegomastax africanus atau si Rahang Tebal dari Afrika/Reuters/Tyler Keillor via Paul Sereno/University of Chicago/Handout

Pegomastax africanus atau si Rahang Tebal dari Afrika/Reuters/Tyler Keillor via Paul Sereno/University of Chicago/Handout

NEW YORK – Bila mendengar nama dinosaurus, siapa pun langsung akan membayangkan hewan purba berukuran besar dengan kulit tebal dan suara yang menggelegar.

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

Terlebih, sejumlah film bioskop menggambar hewan purba itu demikian adanya.

Namun, sebuah temuan baru menunjukkan ada juga dinosaurus yang tak lebih besar dari seekor kucing rumahan. Dinosaurus mini yang digambarkan mirip dengan perpaduan “seekor burung, vampire, dan seekor landak” ini diidentifikasi di sebuah batuan di Afrika Selatan.

Ahli paleontology Universitas Chicago Paul Sereno, yang mempublikasikan temuan itu pada Rabu (3/10/2012) dalam jurnal ilmiah online ZooKeys, kepada Reuters menyebutkan ia sebetulnya menemukan tubuh herbivora mungil itu tahun 1983.

Sereno, yang risetnya termasuk memetakan silsilah dinosaurus, menyebutkan ia menemukan specimen saat sebagai mahasiswa program pascasarjana mengerjakan riset di laboratorium Universitas Harvard dan bermaksud menuliskan temuannya itu sesegera mungkin.

“Saya berseru, ‘Wah!’ Saya menyadari bahwa itu adalah spesies baru begitu saya melihat sepasang matanya,” ujar Sereno.

Namun, lanjutnya, ia merasa tertantang oleh berbagai temuan lain dan dipikirannya menari-nari begitu banyak proyek penelitian lainnya yang lebih besar.

Spesies bertampang aneh, yang diberi nama Pegomastax africanus oleh Sereno, yang berarti si Rahang Tebal dari Afrika diperkirakan hidup antara 100 juta hingga 200 juta tahun lalu.

“Saya menggambarkannya sebagai seekor burung, vampire dan landak,” ujar Sereno. Hewan purba ini bobotnya diperkirakan sama dengan kucing rumahan dengan tinggi tidak lebih dari satu kaki atau 30 cm. Hewan itu memilik rahang tebal dan berparuh tumpul dengan gigi panjang yang melekat ke bawah, mirip belati,” kata Sereno.

Dia mengatakan temuannya itu akan menjadi satu dari tiga kelompok hewan purba yang membentuk dasar silsilah dinosaurus.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya