Solopos.com, SOLO — Amerika Serkat, Rusia, 100 negara lain bergabung mendukung resolusi di World Health Assembly (WHA) untuk menyerukan penyelidikan independen terhadap China terkait pandemi virus corona (Covid-19).
Resolusi yang dirancang Uni Eropa itu mendapatkan dari Australia untuk penyelidikan penanganan awal China terhadap krisis yang disebabkan virus corona.
Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi
Hal itu mendapatkan sambutan sinis dari pemerintah China yang menuduh Australia melakukan tindakan sangat tidak bertanggung jawab dan dapat mengganggu kerja sama internasional dalam memerangi pandemi.
Bukan Di Kantor Pos, Ini Lokasi Penyaluran BST Kemensos Rp600.000 Untuk Warga Sukoharjo
Dilaporkan Detik.com, resolusi itu akan tetap dipresentasikan pada pertemuan tahunan anggota WHO di Jenewa.
China sebelumnya sudah panen banyak kritik setelah Covid-19 menyebar di Wuhan. Kendati demikian, Direktur Jenderal WHO, Tedros Adhanom Ghebreyesus, justru memuji respons China dalam menangani wabah ini.
Nantinya, penyelidikan akan berfokus terhadap penanganan awal, informasi apa yang diketahui China dan sejak kapan, serta berapa banyak informasi yang dibagikan kepada WHO.
Round Up Covid-19 Sragen: Peserta Ijtima Gowa Selamat Berkat Obat Herbal, Kasus Tak Bertambah
Meski geram dengan berbagai tuduhan, pemerintah China pernah mengatakan pihaknya hanya akan mendukung penyelidikan yang dilakukan oleh WHO.
"Kami terbuka, kami transparan, tidak ada yang disembunyikan, kami tidak perlu takut. Kami menyambut tinjauan internasional yang independen, tetapi harus diatur oleh WHO," ujar Duta besar China untuk Inggris, Liu Xiaoming.
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
