SOLOPOS.COM - Kondisi pendapa Dalem Ngabeyan terlihat kurang terawat di kompleks Keraton Solo, Minggu (12/12/2021). (Solopos/Nicolous Irawan)

Solopos.com, SOLO — Keraton Kasunanan Surakarta Hadiningrat atau Keraton Solo punya sekitar 18 dalem atau kediaman pangeran yang tersebar di dalam maupun luar lingkungan keraton.

Kondisi 18 dalem pangeran beragam, ada yang terawat dan dilestarikan, ada yang rusak atau mangkrak, bahkan ada pula yang sudah rata tanah. Solopos.com menghimpun data berikut kondisi 18 dalem pangeran Keraton Solo dari berbagai sumber seperti Kemendikbud dan lain-lain.

Promosi Lebaran Zaman Now, Saatnya Bagi-bagi THR Emas dari Pegadaian

1. Dalem Mangkubumen

Terletak di dalam Benteng Baluwarti tepatnya sebelah barat Cempuri Keraton.

2. Dalem Purwodiningratan

Dalem pangeran ini terletak di dalam Benteng Baluwarti sebelah barat laut Cempuri Keraton Solo. Menjadi tempat tinggal sementara Paku Buwono II seusai Boyong Kedhaton, saat pusat kerajaan Mataram Islam pindah dari Kartasura menuju Surakarta.

Baca Juga: RS Dr Oen Kandang Sapi Solo Jadi Tempat Latihan Surveyor KARS

3. Dalem Suryohamijayan

Bangunannya juga terletak di dalam Benteng Baluwarti sebelah utara Cempuri Keraton. Saat ini dalam proses revitalisasi setelah sebelumnya sempat tidak terawat.

4. Dalem Purwohamijayan

Dahulu bernama Dalem Brotodiningratan. Bangunan bersejarah ini juga terletak di dalam Benteng Baluwarti sebelah barat daya Cempuri Keraton, tepatnya di ujung pertigaan antara Kanjengan Mangkubumen dan gerbang butulan kulon (lawang gapit kulon). Dalem pangeran Keraton Solo ini juga baru saja direvitalisasi oleh pemilik barunya dan kerap menjadi lokasi resepsi dan penginapan.

5. Dalem Mloyokusuman

Berlokasi di dalam Benteng Baluwarti sebelah timur laut Cempuri Keraton (sekarang lokasinya masuk di dalam kampung Mloyosuman). Setelah direvitalisasi, sering menjadi lokasi resepsi dan penginapan.

Baca Juga: Budaya Ngeteh di Solo Ternyata Warisan Elite Belanda Tempo Dulu

6. Dalem Suryaningratan

Bangunannya terletak di dalam Benteng Baluwarti sebelah timur Cempuri Keraton (sekarang lokasinya masuk kampung Mloyosuman).

7. Dalem Notonegaran

Berada di dalam Benteng Baluwarti sebelah tenggara Cempuri Keraton (sekarang lokasinya masuk kampung Tamtaman).

8. Dalem Cokronegaran

Terletak di dalam Benteng Baluwarti sebelah Selatan Cempuri Keraton.

9. Dalem Ngabeyan

Dalem Ngabeyan terletak di dalam Benteng Baluwarti sebelah selatan Cempuri Karaton. Sempat direnovasi pada tahun 1986, namun kini kondisi Dalem Ngabeyan memprihatinkan.

Baca Juga: Melihat Kondisi Dalem Pangeran di Keraton Solo, Memprihatinkan Lur…

10. Dalem Kusumobratan

Dalem pangeran Keraton Solo ini berada di luar Benteng Baluwarti sebelah Selatan Cempuri Karaton, sebelah barat Alun-alun kidul (sekarang masuk dalam wilayah Kelurahan Gajahan). Sekarang sudah ambruk rata dengan tanah.

11. Dalem Sasono Mulyo

Dalem pangeran ini dibangun pada masa pemerintahan PB IV. Dulu tempat ini kerap digunakan untuk acara besar Keraton. Fungsi itu masih bertahan hingga saat ini.

12. Dalem Jayakusuman

Terletak di luar Benteng Baluwarti sebelah selatan Cempuri Keraton, sebelah Timur Alun-alun Kidul (sekarang masuk dalam wilayah Kelurahan Gajahan). Peninggalan PB X ini sempat banyak dibicarakan saat pemiliknya, Widjanarko Puspoyo, terseret kasus suap sehingga asetnya itu disita Kejakgung.

13. Dalem Hadiwijayan

Terletak di luar Benteng Baluwarti sebelah barat Cempuri Keraton (sekarang masuk Kelurahan Gajahan). Sempat dipakai kampus Saraswati, cikal bakal UNS Solo. Saat ini kondisinya memprihatinkan, tinggal pendapa.

14. Dalem Suryabratan

Terletak di luar Benteng Baluwarti sebelah selatan Cempuri Keraton, sebelah barat daya Alun-alun Kidul (masuk Kelurahan Danukusuman). Sekarang sudah rata dengan tanah dan beralih kepemilikan ke Patra Jasa-Pertamina.

Baca Juga: Siap-Siap, Tes Swab Acak Surveilans PTM di Sekolah Solo Berlanjut

15. Dalem Wuryoningratan

Terletak di luar Benteng Baluwarti, tepatnya di Jl Slamet Riyadi. Dulunya disebut Groote Postweg. Sekarang menjadi Museum Batik Danarhadi. Bentuk bangunan awal relatif dilestarikan dan terawat.

16. Dalem Kusumoyudan

Terletak di luar Benteng Baluwarti, sekarang menjadi Kusuma Sahid Prince Hotel (KSPH). Sebagian bangunannya direlatif dilestarikan, sebagian beralih bangunan modern.

17. Dalem Kotawaringin

Terletak di dalam Benteng Baluwarti. Meski beberapa bagian bangunan yang punya atap berbentuk limas sudah tak terlihat keasliannya, keturunan Sultan Kotawaringin masih tinggal di sana.

18. Dalem Kayonan

Dahulu bernama Dalem Cakradiningratan karena dihuni patih bernama Cakradiningrat yang meninggal saat Gerakan Anti Swapraja. Dalem ini masih mempertahankan desain aslinya dan terawat dengan baik.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya