AC MILAN Vs BARCELONA: Beban Rossoneri di Pundak Youngsters

Ilustrasi jelang AC Milan Vs Barcelona pada laga pertama 16 besar Liga Champions di San Siro, Milan, Kamis (21/2/2013) dini hari WIB. dokJIBI/SOLOPOS/Googleimages

MILAN—AC Milan harus mengucapkan selamat tinggal untuk masa lalu  ketika mereka kembali dipertemukan dengan Barcelona pada leg pertama babak 16 Liga Champions di San Siro, Kamis (21/2) dini hari WIB.

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

Awal musim ini, Il Diavolo ditinggalkan sejumlah pemain bintang, seperti Zlatan Ibrahimovic dan Thiago Silva. Pemain Brazil, Alexandre Pato menyusul rekan-rekannya yang telah lebih dahulu meninggalkan San Siro dengan bergabung ke Chorintians pada bursa transfer Januari lalu.

Praktis, beban Milan menghadapi Barca bakal bertumpu di pundak skuat muda yang menjadi impian mereka di masa depan. Termasuk Stephan El Shaarawy, 20, yang sudah mulai bergabung ke latihan tim, setelah mengalami cedera lutut dan absen ketika berjumpa Parma, akhir pekan lalu.

Sayang, Milan tidak bisa memakai jasa bintang anyar yang sedang dielu-elukan publik San Siro, Mario Balotelli. Eks pemain Manchester City terbentur aturan yang tidak membolehkan seorang pemain membela dua klub yang berbeda dalam satu musim di Liga Champions.

Dengan bermaterikan youngsters yang minim jam terbang di kancah Eropa, Milan bakal turun dengan label underdog ketika berhadapan dengan raksasa Catalan. Meski bermain di markas sendiri, Masimo Ambrosini dkk tak bisa menampik kekuatan menakutkan yang diusung Barcelona saat ini.

“Meskipun kami menjadi underdogs, kami yakin pada kemampuan diri sendiri. Kami ingin berbuat yang terbaik,” beber pemain Milan, Philippe Mexes, dilansir Googlenews.com, Selasa (19/2).

“Skuat kami masih sangat muda dibandingkan musim lalu saat kami diperkuat para pemain berpengalaman seperti Ibrahimovic, Thiago Silva, [Alessandro] Nesta, [Clarence] Seedorf. Sekarang, ini adalah Milan yang beda namun akan selalu tetap menjadi Milan,” sambung bek gaek berusia 30 tahun tersebut.

Milan dan Barca merupakan tim yang terpandang dalam catatan sejarah Liga Champions. Tujuh trofi Liga Champions telah menghiasai lemari gelar wakil Italia tersebut. Sedangkan Barcelona telah mengoleksi empat titel turnamen paling prestisius di Benua Biru.

Rivalitas Milan dan Barca pun telah dimulai sejak abad ke-21. Milan pernah menghancurkan raksasa Catalan dengan skor 4-0 di partai final 1994. Namun sejak abad berganti, Barca muncul mendominasi pertemuan kedua tim.

Milan memiliki kenangan buruk ketika didepak Azulgrana di dua kali fase knock out dalam kurun waktu delapan tahun terakhir, yakni pada perempat final 2011/2012 dan semi final 2005/2006.

Musim lalu, Milan yang masih diperkuat Ibrahimovic berjumpa Barca dalam empat laga. Dua laga terjadi di fase grup, sedangkan dua duel lainnya terhampar di perempat final. Hasilnya, Rossoneri selalu keluar sebagai tim lemah dibandingkan lawan. Pasukan Massmiliano Allegri hanya bisa bermain imbang tanpa gol di San Siro pada leg pertama babak perempat final musim lalu. Selanjutnya, pada leg kedua, Rossoneri dihancurkan Barca dengan skor 1-3 di Nou Camp.

Jika Milan tidak bisa mengandalkan para pemain yang membela klub di musim lalu, maka Barca akan turun dengan muka-muka lama. Striker Lionel Messi yang sedang berusaha konsisten mencetak gol di 15 laga tanpa putus, akan menghiasi lini depan Blaugrana. Pelatih Tito Villanona juga mendapatkan suntikan tenaga Xavi Hernandez yang sebelumnya absen dalam dua pertandingan terakhir. Hanya, David Villa tidak bisa diturunkan karena masih dalam penyembuhan penyakit batu ginjalnya.

“Milan selalu menjadi lawan yang sulit. Mereka punya banyak gelar dan punya sejarah yang luar biasa. Ini akan sulit, selalu seperti itu. Mereka sangat berbahaya,” jelas pemain Barca, Pedro, dilansir Reuters.

Prakiraan Strating XI:
AC Milan: 32-Christian Abbiati; 20-Ignazio Abate, 17-Mario Yepes, 5-Philippe Mexes, 21-Kevin Constant; 8-Antonio Nocerino, 10-Kevin-Prince Boateng, 18-Riccardo Montolivo, 4-Sulley Muntari; 11-Giampaolo Pazzini, 92-Stephan El Shaaraway.

Barcelona: 1-Victor Valdes; 2-Dani Alves, 3-Gerard Pique, 5-Carles Puyol, 18-Jordi Alba; 6-Xavi, 16-Sergio Busquets, 8-Andres Iniesta; 4-Cesc Fabregas, 10-Lionel Messi, 17-Pedro.