AC Milan Buang Peluang Merangsek ke 4 Besar

Solopos.com, ROMA — AC Milan kehilangan tiga poin di depan mata ketika bermain imbang 1-1 melawan Lazio di Olimpico, Senin (26/11/2018) dini hari WIB. Unggul lebih dulu lewat Franck Kessie, Rossoneri dibuat gigit jari lewat gol cantik Joaquin Correa 33 detik jelang bubaran. Hasil tersebut membuat Milan gagal mengudeta Lazio di peringkat empat klasemen sementara Seri-A.

Tembakan roket Correa dari luar kotak penalti di menit ke-93 membayar upaya Lazio yang jauh lebih dominan di laga tersebut. Gli Aquillotti mengemas 16 peluang dan penguasaan bola hingga 60%. Sebaliknya, Milan bermain efektif dengan mencetak satu gol hanya dari tujuh peluang sepanjang pertandingan. Meski demikian, hasil tersebut menyisakan penyesalan bagi kedua belah pihak.

Promosi Kisah Pangeran Samudra di Balik Tipu-Tipu Ritual Seks Gunung Kemukus

Bek sayap Milan, Ignazio Abate, amat menyesali dua poin yang terbuang di Olimpico. Jika menang, Milan memang akan naik ke posisi keempat atau posisi terakhir di zona Liga Champions. Namun hasil imbang memaksa Rossoneri tertahan di peringkat kelima dengan 22 poin dari 13 laga, tertinggal satu poin dari Lazio.

“Kami kecewa karena kebobolan di saat pertandingan memasuki menit ke-94. Kami kehilangan dua poin penting untuk balapan ke Liga Champions, tapi ada banyak aspek positif,” kata Abate seperti dilansir Acmilan.com, Senin.

Saat bertandang ke markas Lazio, Milan memang tidak dalam kondisi ideal karena diterpa badai cedera. Pilar seperti Lucas Leiva, Alessio Romagnoli, Lucas Biglia dan Giacomo Bonaventura belum pulih. Adapun ujung tombak Gonzalo Higuain tengah menjalani skorsing. Pelatih Milan, Gennaro Gattuso, pun terpaksa menurunkan pemain yang sebelumnya kerap dicadangkan seperti Fabio Borini, Cristian Zapata hingga Tiemoue Bakayoko.

“Saya tidak berharap ada kabar positif dalam beberapa pekan ke depan, jujur saja. Namun tim ini telah mengeluarkan sesuatu yang spesial dalam kondisi sulit,” ujar Gattuso yang baru saja menjalani laga ke-50 bersama Milan di semua ajang.

Pelatih Lazio, Simone Inzaghi, menyesal timnya hanya meraih satu poin di kandang. Di laga tersebut, Sergej Milinkovic-Savic menerapkan pressing tinggi yang sukses merepotkan tim tamu hampir sepanjang pertandingan. Hasil itu membuat Lazio gagal memetik tiga poin di dua laga terakhir Seri-A (sebelumnya imbang 1-1 melawan Sassuolo).

“Kami sebenarnya mengincar kemenangan, tapi mempetimbangkan bagaimana hasil imbang ini terjadi, kami bisa menerimanya,” ucap Inzaghi pada Sky Sports Italia.