SOLOPOS.COM - Pengasuh Pondok Pesantren Daarut Tauhid, Abdullah Gymnastiar alias AA Gym. (JIBI/Solopos/Antara/Aprillio Akbar)

Solopos.com, BANDUNG -- Penceramah kondang Abdullah Gymnastiar yang akrab disapa Aa Gym memastikan dirinya terkonfirmasi positif Covid-19.

Informasi terkait positif Covid-19 disampaikan Aa Gym melalui siaran Youtube dan Instagramnya pada Selasa (29/12/2020). Untuk diketahui, hasil swab Aa Gym keluar pada Senin (28/12/2020).

Promosi Kredit BRI Tembus Rp1.308,65 Triliun, Mayoritas untuk UMKM

Sebelum dinyatakan positif Corona, Aa Gym menceritakan dirinya sempat melakukan perjalanan dari Jakarta ke Bandung pada hari Rabu (23/12/2020).

Solopos Hari Ini: Desember Kelabu Jateng

Aa Gym mengaku saat perjalanan tidak merasakan hal berbeda pada tubuhnya. Dia sempat berkemah di Bandung.

"Malam Kamisnya di gunung, kemping, Kamis pagi masih berenang dan bertugas. Hari Jumat pagi mau bersepeda, tapi tidak mau terlalu capek. Jadi di halaman luar masjid Salman, cari yang paling aman di taman yang tidak banyak orang," jelasnya.

Namun, saat ia akan kembali ke Jakarta pada Sabtu (26/12/2020), kondisi Aa Gym mulai menurun. Bahkan ia harus mendapatkan infus dan meminum berbagai vitamin agar tubuhnya kembali bugar.

Sejarah Hari Ini: 30 Desember 1949 Batavia Jadi Jakarta

Aa Gym pun langsung melakukan Rapid Test Antibodi. "Dirapid, hasilnya hari Sabtu itu nonreaktif," ujarnya.

Ia menduga hanya mengalami kelelahan sehingga kondisi tubuhnya menurun. Aa Gym pun memilih untuk melakukan isolasi mandiri meski hasil rapid test antibodinya nonreaktif.

Hingga pada hari Senin (28/12/2020), ia melakukan tes swab bersama anaknya dan diketahui Aa Gym positif Corona.

"Hari Seninnya juga full menyendiri nunggu giliran di-swab. Hari Selasa kemarin swab seperti yang dilihat di Facebook, ditemani anak, diswab termasuk santri yang suka mendampingi dan sesudah di-swab tadi malam hasilnya didapat anak negatif, tidak kena Covid, dan Aa positif Covid," tandasnya.

Masjid Daarut Tauhid Ditutup

Saat ini Aa Gym menjalani isolasi mandiri.

“Alhamdulillah setelah di-swab kemarin ternyata hasilnya positif. Alhamdulilah berarti harus karantina. Ini sekarang masih bagus 98 dan suhu masih 36,3 derajat Celcius,” katanya.

Mengingat hal tersebut, Masjid Daarut Tauhid ditutup untuk publik sejak 27 Desember hingga 2 Januari 2021 mendatang.

Beragama Islam, Pria Ini Bernama Slamet Hari Natal

Namun penutupan Masjid Daarut Tauhid dilakukan lebih awal atau satu hari sebelum Aa Gym dinyatakan terpapar Covid-19.

Berdasarkan pantauan, pintu masuk utama menuju masjid ditutup. Di tembok pun ditempel pengumuman bahwa masjid ditutup dalam waktu satu pekan dalam rangka pembersihan, perbaikan dan pemeliharaan masjid.

"Serta dalam rangka memutus mata rantai penularan Covid-19, Insya Allah satu pekan ke depan mulai tanggal 27 Desember 2020 - 2 Januari 2021 Masjid Daarut Tauhid Bandung akan ditutup sementara waktu dan tidak digunakan untuk kegiatan ibadah," seperti tertulis dalam pengumuman tersebut.

Untuk aktivitas di pesantren Daarut Tauhid, berdasarkan informasi yang dihimpun, para santri sudah dipulangkan sejak Covid-19 merebak.

Sementara itu, Pengurus Masjid Daarut Tauhid Aep Saepudin membenarkan penutupan Masjid tersebut lebih awal sebelum Aa Gym terkonfirmasi positif Covid-19.

"Betul lebih awal (sebelum Aa Gym positif Covid-19), kita sedang perbiki interior masjid," ujar Aep saat dimintai konfirmasi.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya