SOLOPOS.COM - Warga melepas burung Pipit di depan di Klenteng Tien Kok Sie, Kelurahan Sudiroprajan, Jebres, Solo, Minggu (12/1/2020). (Solopos/Wahyu Prakoso)

Solopos.com, SOLO -- Penganut Taoisme, Buddha, Konghucu, melakukan ritual Pao Oen di Klenteng Tien Kok Sie, Kelurahan Sudiroprajan, Kecamatan Jebres, Solo, Minggu (12/1/2020).

Sebanyak 999 burung Pipit dan 999 lele dilepas dengan maksud untuk menolak bala. Pantauan Solopos.com, umat Taoisme, Buddha, dan Konghucu berkumpul di klenteng depan Pasar Gede Solo itu sejak pukul 04.30 WIB untuk beribadah. Burung dilepas pukul 11.00 WIB.

Promosi Pegadaian Buka Lowongan Pekerjaan Khusus IT, Cek Kualifikasinya

Ketua Yayasan Klenteng Tien Kok Sie, Sumantri Dana Waluya, menjelaskan ritual pagi itu merupakan rangkaian menyambut Tahun Baru Imlek 2571. Kegiatan itu dimulai sejak Sabtu (11/1/2020) petang dan dilanjutkan ibadah yang dipimpin Pendeta Buddha pada Minggu untuk berdoa kepada Tuhan dan Dewi Kwan Im.

Misteri Palang Sepur Purwosari Solo: Penampakan Siluman Ular Hingga Rintihan Minta Tolong

"Semua penganut kepercayaan boleh melakukan ibadah bersama. Ibadah dipimpin Pendeta Buddha karena Dewi Kwan Im termasuk kelompok Buddha. Kami terbuka bagi semua kalangan masyarakat," katanya kepada Solopos.com.

Sumantri menjelaskan setiap tahun memiliki 12 zodiak dan tahun ini terdapat empat zodiak masing-masing kuda, kelinci, ayam, dan tikus yang anggap ciong atau kurang bagus. Sebagai peringatan untuk waspada dilakukan tolak bala dengan melepaskan makhluk hidup ke alam.

Jatuh Saat Bersepeda di Lereng Merapi, Kepala Dishub Klaten Meninggal

"Melepaskan binatang yang berjiwa artinya berbuat baik. Klenteng menyediakan 999 burung dan 999 lele. Warga menambah hewan yang dilepas secara mandiri. Ritual dilanjutkan dengan siraman dan potong rambut," ungkapnya.

Mengenai alasan memilih jumlah 999, Sumantri mengatakan tidak ada alasan khusus, hanya bahwa 999 itu adalah angka terbanyak. Sedangkan alasan memilih burung pipit dan lele dikarenakan kedua hewan itu paling mudah dicari. Selain itu keduanya mewakili hewan udara dan air yang tidak mudah di ditangkap manusia.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya