90 Persen pemain siap bertahan di PSIM

JOGJA: Manajemen PSIM memastikan 90% pengawa Laskar Mataram tetap ingin bertahan di kompetisi musim mendatang. Kepastian itu didapatkan seusai pertemuan antara manajemen dengan pemain di Mess PSIM, Selasa (7/6) malam.

”Kami sudah ketemu mereka semalam. Dan dari pemain yang ada 90 persen menyatakan siap untuk tetap bertahan. Inilah yang menjadi modal kami untuk menatap kompetisi mendatang,” kata manajer PSIM, Aji Sutarto, kepada wartawan di Wisma PSIM, Rabu (8/6).

Promosi Antara Tragedi Kanjuruhan dan Hillsborough: Indonesia Susah Belajar

Penggawa PSIM sendiri, kemarin sore sudah melakukan latihan bersama di Stadion Mandala Krida. Lalu apa yang membuat pemain yang telah berada di PSIM dan belum menerima gaji, tetap berlatih?

Sejumlah pemain yang enggan disebutkan namanya mengaku mereka merasa nyaman dengan fasilitas manajemen. Apalagi dalam latihan perdana kemarin, semua pemain mendapatkan sepatu baru.

”Kami memang mendapatkan sepatu baru. Beberapa di antara kami memang datang tanpa membawa sepatu, dan kami merasa enjoy di sini, karenanya kami tetap berlatih,” katanya.

Menanggapi hal itu, Aji mengakui jika pemain telah melakukan latihan bersama. Bahkan pihaknya telah merancang pekan depan, pemain yang ada akan berlatih secara maksimal.

”Senin mereka akan mulai latihan secara maksimal. Kami ingin mempersiapkan tim secara lebih matang. Rencananya, Jumat (10/6) kami akan melakukan uji coba, saat ini kami sedang mencari lawan yang pas,” terang Aji.

Disinggung mengenai pemain yang dicoret, Aji mengaku enggan menyebutkan kelima nama pemain yang bakal didepak. Langkah Aji ini dilakukan untuk tetap menjaga kebersamaan dan motivasi pemain yang ada jelang kompetisi. ”Saya tidak akan mem-publish dulu nama-namanya. Saat ini yang terpenting adalah kepastian dan kesanggupan mereka untuk tetap di PSIM,” pungkas eks striker PSIM era 1990-an itu. (Harian Jogja/Jumali)

HARJO CETAK