SOLOPOS.COM - Panduan Informasi dan Inspirasi

Klaten (Espos)–Sebanyak sembilan siswa  kelas IV Sekolah Dasar (SD) Negeri Karanganyar III, Kecamatan Sambungmacan, Sragen diduga mengalami keracunan makanan, Kamis (28/5).

Para siswa itu kemudian dilarikan ke Puskesmas Sambungmacan I lantaran mengalami mual dan pusing kepala setelah menyantap jajanan sekolah. Sementara aparat kepolisian Polsek Sambungmacan langsung meminta keterangan beberapa penjual jajanan untuk memastikan penyebab keracunan.

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

Informasi yang dihimpun Espos di lapangan menyebutkan sekitar pukul 09.00 WIB usai jam pelajaran olahraga para siswa istirahat dan membeli jajanan seperti bubur sumsum, es, bakso aci dicolok (Cilok) serta beberapa jajanan lain yang ada di depan sekolah. Tidak berselang lama setelah memakan makanan tersebut, para siswa mendadak langsung  mengalami mual dan pusing kepala.

Bahkan, mereka sempat mau muntah namun tidak bisa. “Setelah anak-anak makan jajanan di depan sekolah mukanya langsung pucat dan lemas. Bahkan rasanya mual sama pusing,” ujar guru olahraga SD N Karanganyar III, Sri Luwih kepada Espos.

Sementara itu menurut Kepala Puskesmas I Sambungmacan, dr Iin Dwi Yuliarti Mkes, pihaknya masih belum bisa memastikan jenis makanan apa yang menyebabkan keracunan. Petugas sendiri langsung mengambil sampel bermacam-macam jajanan
 yang jualan di depan sekolah tersebut untuk dikirim ke laboratorium kesehatan Semarang.

Sementara, Kapolsek Sambungmacan Sragen, AKP Suseno yang juga memantau langsung peristiwa keracunan di Puskesmas mengatakan, pihaknya akan menindaklanjuti kasus ini dengan meminta keterangan dari para penjual jajanan sekolah.

isw

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya