SOLOPOS.COM - Ilustrasi penumpang kereta api yang terlibat dalam arus mudik Lebaran dengan kereta api kelas Ekonomi di Jakarta. (JIBI/Solopos/Antara/Akbar Nugroho Gumay)

Solopos.com, SEMARANG – Badan Penghubung Provinsi Jawa Tengah (Jateng) mencatat jumlah pendaftar program Mudik Gratis Jateng pada momentum Lebaran 2023 telah mencapai 9.250 orang. Dari ribuan pemudik itu, jumlah paling banyak atau terbanyak memiliki daerah tujuan ke wilayah Soloraya atau eks-Keresidenan Surakarta.

Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Badan Penghubung Jateng, Risturino, mengatakan kuota layanan mudik gratis bantuan Pemprov Jateng telah habis pada hari pertama pembukaan atau per tanggal 13 Maret 2023. Sementara kuota mudik gratis dari Bank Jateng juga habis tanggal 20 Maret 2023 dan kuota mudik gratis dari kabupaten/kota juga telah habis.

Promosi BRI Borong 12 Penghargaan 13th Infobank-Isentia Digital Brand Recognition 2024

“Tujuan mudik paling banyak itu ke Klaten ada delapan bus, Banjarnegara delapan bus, Wonogiri atau Solo sembilan bus,” kata Risturino kepada Solopos.com, Senin (27/3/2023) petang.

Risturino memperinci total ada 197 bus yang dipakai mudik gratis ke Jateng. ke-197 bus itu terdiri dari bus yang disediakan Bank Jateng sebanyak 45 unit, paguyuban kabupaten/kota sebanyak 85 unit, dan sumbangan Jasa Raharja sebanyak 12 unit bus.

“Setiap armada kapasitas kursinya ada yang 45, 50, hingga 55 tempat duduk. Rata-rata sudah terisi penuh sejak 13 Maret kemarin habis. Bank Jateng seminggu lalu juga sama sudah terpenuhi. Yang kabupaten/kota juga sudah full,” ujarnya.

Adapun jadwal pemberangkatan para pemudik dilakukan tanggal 17 April 2023 dan dipusatkan di Museum Purna Bakti, kawasan Taman Mini Indonesia Indah (TMII) Jakarta. Sejauh ini, pihaknya belum menambah armada bus karena masih berusaha memaksimalkan kebutuhan armada yang ada sekarang.

“Kebanyakan yang milih mudik gratis itu rombongan keluarga. Usia mereka antara 30-40 tahun dengan bawa anaknya usia SD atau SMP,” ungkapnya.

Sekadar informasi, Badan Penghubung Jateng Tahun ini menilai animo masyarakat untuk mendaftar layanan mudik gratis sangat tinggi. Pasalnya, jumlah pemudik yang memanfaatkan layanan mudik gratis ke Jateng naik 100 persen ketimbang tahun lalu.

Selain jumlah armada yang bertambah menjadi 197 bus dibanding tahun lalu yang hanya 126 bus, Badan Penghubung Jateng memperkirakan energi para perantau untuk pulang kampung saat Lebaran tergolong besar. Sebab, selama beberapa tahun tertunda akibat aturan pandemik Covid-19.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya