SOLOPOS.COM - Perempuan Pemimpin Indonesia (Perpina) DPD Jawa Tengah (Jateng) menggelar Pelatihan Perempuan Berbudaya Berkarya Nyata dari Masa Ke Masa di Hotel Sahid Jaya Solo, Minggu (21/4/2024). (Istimewa)

Solopos.com, SOLO–Memperingati Hari Kartini, Perempuan Pemimpin Indonesia (Perpina) DPD Jawa Tengah (Jateng) menggelar Pelatihan Perempuan Berbudaya Berkarya Nyata dari Masa Ke Masa di Hotel Sahid Jaya Solo, Minggu (21/4/2024).

Pelatihan diikuti oleh 85 peserta dari seluruh cabang Perpina di Jateng beserta perempuan pemimpin organisasi lain yang telah bergabung. Acara tersebut juga dihadiri Dr. Dewi Motik Pramono, M.Si. sebagai Dewan Pembina Perpina sekaligus Duta Koperasi dan UMKM.

Promosi Telkom dan Scala Jepang Dorong Inovasi Pertanian demi Keberlanjutan Pangan

Ketua Panitia Pelatihan Perempuan Berbudaya, R.Ay. Retnaningdyah, S.E., M.B.A, menyatakan pihaknya telah membungkus acara ini dengan pelatihan bertajuk Creative Thinking for High Profit untuk para perempuan pengusaha dan para pemilik usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM) yang hadir.

Ketua Perpina DPD Jateng, Endang Tri K. Sukarso S.E., M.M., yang juga bertindak sebagai narasumber/fasilitator program, melalui keterangan resmi, Selasa (23/4/2024), mengatakan Perpina sebagai organisasi yang berfokus untuk pendidikan di Indonesia berupa menaikkan kualitas perempuan dan anak melalui peningkatan kompetensi.

“Antusiasme dari seluruh peserta luar biasa, karena kami memberikan pelatihan tidak hanya teori, melainkan langsung praktik [best practices]  yang bertujuan untuk membuat satu perubahan untuk perbaikan di perusahaan masing-masing peserta,” kata dia didampingi Sekretaris merangkap Kepala Bidang Organisasi & Humas, Lidia Saulina Hutapea, Ketua DPC Perpina Solo Dra. Liesmianingsih, dan Sekretaris DPC Perpima Solo Stefany Esty Mulatasi.

Dia menambahkan peserta pelatihan semakin menggelora karena mereka diharuskan mengenakan kebaya yang harus dilestarikan sebagai budaya Indonesia.

Sementara itu, Dewi Motik mengatakan penguatan sumber daya Manusia (SDM) menjadi tolok ukur seluruh perempuan yang bergabung di Perpina. “Oleh sebab itu, perempuan harus cerdas, kritis, dan mandiri,” tegasnya.

pelatihan perpina jateng perempuan
Suasana Pelatihan Perempuan Berbudaya Berkarya Nyata dari Masa Ke Masa yang digelar Perempuan Pemimpin Indonesia (Perpina) DPD Jateng di Hotel Sahid Jaya Solo, Minggu (21/4/2024). (Istimewa)

Lebih lanjut, Endang menjelaskan tak ada batasan umur untuk peserta pelatihan bertajuk Berkarya Nyata dari Masa ke Masa tersebut.

“Harapan kami dengan peringatan Hari Kartini dan pelatihan ini, semoga dapat menginspirasi para perempuan Indonesia yang selalu menjaga hati bersih, semangat hebat, santun, cerdas, bijak. Saatnya kita para perempuan dapat selalu berpikir positif, objektif, demi martabat para perempuan Indonesia yang sangat potensial untuk menyumbangkan kemampuan dalam memimpin di negeri yang kita cintai ini,” tandasnya.

“Hanya saja, kita tidak boleh meninggalkan kodrat perempuan sebagai istri dari suami dan ibu dari anak-anak yang sekaligus melanjutkan perjuangan R.A. Kartini yang kita peringati setiap tahun,” tambah Endang yang memberikan pelatihan selama satu hari dengan mengenakan kebaya.

Dia menjelaskan sukses dan prioritas utama dalam menghadapi persaingan bisnis, terletak pada kekuatan dan potensi SDM.

Kerenanya, upaya membangun SDM unggul harus ditetapkan sebagai bagian yang tak terpisahkan dari visi dan misi organisasi Perpina dengan membangun para agen perubahan (agent of changes) sebagai bentuk pengembangan Pengurus Perpina (people development) untuk kesuksesan di organisasi ataupun perusahaan masing-masing.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya