827 Warga DIY Terima Sambungan Baru Listrik Gratis PLN dari Pemerintah

Solopos.com, SEMARANG — PLN bersinergi dengan Kementerian Energi Sumber Daya Mineral (ESDM) menyalurkan bantuan sambungan listrik gratis kepada 827 warga kurang mampu di Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY). Persemian bantuan pasang baru listrik (BPBL) itu secara simbolis dilakukan di Kalurahan Karangtengah, Kapanewon Imogiri, Kabupaten Bantul, Kamis (17/11/2022).

Hadir dalam acara persemian itu adalah Bupati Bantul, H. Abdul Halim Muslih; Executive Vice President APR PLN, Abdul Farid, Anggota Komisi VII DPR, Gandung Pardiman, dan tenaga ahli Kementerian ESDM Bidang Kelistrikan, Sri Peni Inten Cahyani.

Promosi Enjoy the Game, Garuda! Australia Bisa Dilewati

Bupati Bantul menyampaikan apresiasinya kepada Anggota Komisi VII DPR yang telah mengawal penyambungan listrik gratis kepada 100 warga di Bantul. Listrik merupakan faktor produksi sehingga diharapkan produktivitas meningkat dan menekan angka kemiskinan.

Sementara itu, Abdul Farid menyampaikan bahwa program BPBL ini merupakan salah satu upaya pemerintah dalam mewujudkan energi berkeadilan bagi masyarakat. “Sesuai dengan semangat pemerintah dalam mewujudkan energi berkeadilan bagi masyarakat, PLN mendapatkan penugasan dari pemerintah untuk berkolaborasi dan bersinergi dengan Kementerian ESDM untuk melaksanakan program BPBL APBN tahun anggaran 2022.”

Farid juga menyampaikan bahwa PLN selalu berkomitmen membangun akses ketenagalistrikan dan senantiasa berupaya memberikan pelayanan ketenagalistrikan yang handal serta berkualitas bagi masyarakat. Ia juga berharap penerima bantuan dapat menggunakan listrik dengan bijak dan bertanggungjawab.

Baca juga: Pantura Jawa Tengah Diterjang Angin Kencang, PLN Sigap Pulihkan Aliran Listrik

Menurutnya, dengan penyambungan ini akan meningkatkan rasio elektrifikasi yang diharapkan mencapai 100%. Ini merupakan bukti nyata kehadiran negara untuk ketenagalistrikan.

80.000 Sasaran

Menurut Sri Peni Intan Cahyani, tenaga ahli ESDM, yang hadir mewakili Pelaksana Tugas (Plt) Dirjen Ketenagalistrikan, penyambungan listrik merupakan bagian dari program pemerintah BPBL yang dilaksanakan secara nasional kepada 80.000 warga tidak mampu di 22 provinsi sepanjang tahun 2022.

Bantuan pasang baru listrik ini meliputi instalasi tenaga listrik dan biaya pemasangannya, biaya sertifikasi laik operasi, biaya penyambungan baru ke PLN, dan pengisian token listrik perdana. Para penerima manfaat adalah masyarakat kurang mampu yang masuk ke dalam Data Terpadu Kesejahteraan Sosial (DTKS).

Dalam kesempatan ini, Gandung Pardiman menyampaikan terima kasih dan apresiasi kepada PLN dan Kementerian ESDM atas sinergi dua lembaga ini dalam penyaluran BPBL. Ia berharap bantuan penyambungan listrik gratis dapat dimanfaatkan sebaik-baiknya.

Baca juga: Warga Hunian Liar Bong Mojo Solo Bisa Dapat Listrik, Begini Penjelasan PLN

“Kami ucapkan terima kasih kepada PLN dan Kementrian ESDM atas sinerginya dalam melaksanakan mandat pemerintah yaitu program BPBL. Semoga masyarakat dapat memanfaatkan bantuan ini sebaik-baiknya,” ujarnya.

Sementara itu, ekspresi bahagia dan ucapan terima kasih datang dari penerima bantuan. Salah satunya adalah Sartini yang selama 22 tahun mendapat listrik setelah menyalur sambungan dari tetangga. Baginya bantuan tersebut sangat bermanfaat karena sebelumnya ia menumpang listrik pada tetangga.

“Terima kasih atas bantuan pemasangan listrik gratis dari PLN. Kalau kemarin saya menyalur dari tetangga sekarang sudah punya listrik sendiri.” tutur Sartini.

Program BPBL ini telah diatur dalam Peraturan Menteri ESDM Nomor 3 Tahun 2022 yang diperuntukan bagi rumah tangga tidak mampu. Selain bantuan penyambungan listrik, dalam kesempatan itu juga dibagikan 50 peket sembako dari YBM PLN oleh Executive Vice President APR PLN, Abdul Farid.