SOLOPOS.COM - Ilustrasi mengecek kondisi sepeda motor. (Freepik)

Solopos.com, SOLO-Agar nyaman berkendara, ketahui sejumlah penyebab sepeda motor kamu brebet saat digas pada rpm tinggi maupun rpm rendah sehingga bisa dicari solusinya. Simak ulasannya di info otomotif kali ini.

Kasus tersebut menandakan bahwa ada yang tidak beres pada sistem pembakaran mesin.  Kerusakan pada motor memang hal biasa apalagi jika sering di gunakan. Akan tetapi, ini bukan alasan untuk membiarkan motor brebet terus menerus tanpa mengatasinya.

Promosi Berteman dengan Merapi yang Tak Pernah Berhenti Bergemuruh

Berikut ini sejumlah penyebab motor brebet saat digas dikutip dari hondacengkareng.com pada Rabu (29/11/2023):

1.Bahan Bakar Tidak Sesuai

Penyebab motor brebet atau tersendat yang utama adalah pemakaian bahan bakar yang tidak sesuai dengan standar yang ditetapkan pabrikan. Biasanya setiap pabrikan sudah menetapkan standar khusus yang disesuikan dengan mekanismen mesin agar performa sepeda motor bisa lebih optimal. Untuk mengetahuinya bisa melihat buku panduan yang disertakan saat membeli motor baru. Sering kali pengguna sepeda motor tidak menghiraukan jenis bahan bakar yang dianjurkan pabrikan, sehingga bisa mengakibatkan motor bermasalah seperti motor brebet saat dikendarain, Jadi solusinya gunakan bahan bakasr yang sesuai anjuran dari pabrikan.

2. Air Masuk Ke Tangki

Penyebab motor brebet bahkan membuat motor tidak bisa menyala adalah masuknya air ke tangki bahan bakar. Air akan menyebabkan pembakaran terganggu karena mengurangi bahan bakar yang masuk ke ruang pembakaran.

Air bisa masuk ke tangki bahan bakar biasanya karena salah dalam metode pencucian motor, saat hujan atau membeli bensin eceran. Solusi yang bisa dilakukan hanyalah menguras tangki bensin kemudian menggantinya dengan yang baru.Selain itu  juga perlu mengganti filter bensin yang sudah terkena air. Selama pengurasanjuga perlu membersihkan kotoran yang mengendap pada tangki bensin.

3. Filter Udara Kotor Atau Sudah Tidak Berfungsi

Filter udara juga bisa menyebabkan motor brebet. Pasalnya filter udara bertugas untuk menyaring udara yang masuk ke dalam ruang bahan bakar agar tidak tercampur dengan partikel kotoran dan debu, sehingga membuat pembakaran mesin lebih sempurna.

Jadi apabila filter udara mengalami kerusakan ataupun kotor, maka tarikan gas menjadi terasa lebih berat dan bisa berakibat motor menjadi brebet.

Solosi untuk mengatasi hal tersebut adalah dengan melakukan perawatan rutin terhadap filter udara, harus rajin membersihkannya agar sistem pembakaran tetap sempurna dan membuat laju motor tetap nyaman. Apabila filter udara sudah kotor banget, maka  jangan segan-segan untuk menggantinya masa filter udara yaitu per 16.000 km harus diganti. Pasalnya filter udara yang mampet bisa menyebabkan motor brebet dan mesin mati secara mendadak.

4. Setelan Klep Tidak Sesuai

Apabila setelah klep terlalu rapat atau terlalu longgar maka akan mempengaruhi jumlah gas yang masuk ke ruang pembakaran mesin. Hal tersebut berakibat terhadap pencapuran bahan bakar, udara, dan pengapian menjadi tidak sempurna yang apabila dibiarkan maka akan membuat motor menjadi brebet.

Solusi sebenarnya bisa diketahui sejak dini jika anda rutin melakukan perawatan ke bengkel resmi. Karena teknisi akan menyetel ulang klep sehingga performa motor kembali normal. Namun jika jarang servis, maka penyebab motor brebet bisa jadi karena masalah klep ini.

5. Kerusakan Pada Busi

Busi bisa menjadi penyebab motor brebet di rpm tinggi karena busi tidak menciptakan percikan api untuk pembakaran dalam mesin. Kondisi busi yang kotor atau mulai renggang akan menjadi penyebab brebet saat motor di gas.

Solusi priksa atau bersihkan secara berkala dan sebaiknya jika busi sudah menempuh jarak 8000 km sebaiknya diganti karna jika tidak diganti percikannya sudah mulai lemah sehingga bisa menimbulkan motor anda brebet.

6. Fuel Pump Kotor

Penyebab berikutnya sepeda motor brebet saat digas adalah fuel pump kotor. Fuel Pump berguna untuk memompa bahan bakar ke ruang pembakaran mesin. Apabila saringan bensin kondisinya kotor, maka bisa bisa mengakibatkan tekanan bensin terlalu tinggi atau terlalu rendah yang otomatis dalam menyebabkan motor brebet.

Solusinya mengecek kondisi Fuel Pump dan saringan bensin, apabila kotor maka harus segera dibersihkan jika perlu diganti.

7. Sensor Injeksi Rusak

Sensor injeksi atau Injektor memiliki fungsi utama untuk menyemprotkan bahan bakar ke ruang pembakaran. Jadi apabila Injektor mengalami kerusakan, maka pembakaran menjadi terganggu. Biasanya kerusakan Injektor disebabkan oleh pemakaian bahan bakar yang kurang sesuai dengan rasio kompresi mesin yang secara tak langsung mempengaruhi kualitas semprotan bahan bakar, sehingga tarikan motor menjadi brebet.

Solusi dengan rutin melakukan servis ke bengkel resmi, sehingga jika injektor kotor bisa segera dibersihkan. Jangan lupa juga menggunakan jenis bahan bakar standar yang dianjurkan.

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya