SOLOPOS.COM - Mata air di Kawasan wisata Sapta Tirta Pablengan di Matesih, Karanganyar, Jawa Tengah, Kamis (8/10/2021). (Solopos-Indah Septiyaning W.)

Solopos.com, KARANGANYAR — Objek wisata Sapta Tirta di Desa Pablengan, Kecamatan Matesih, Karanganyar, Jawa Tengah, ternyata terbentuk berkat hasil galian Raden Mas Said alias Pangeran Sambernyawa yang kemudian menjadi Mangkunegara I.

Asal usul objek wisata berupa tujuh mata air sakti ini berawal dari wangsit yang dia dapatkan saat bertapa di Bukit Argotiloso. Bukit Argotiloso itu berlokasi Desa Pablengan, Matesih. Dulu, di bukit tersebut dibangun pesanggrahan tempat Raden Mas Said bertapa.

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

Baca juga: Sapta Tirta Karanganyar Ternyata Pertapaan Pangeran Sambernyawa

Dalam tapanya, dia mendapat bisikan gaib untuk menggali tanah di bawah bukit tersebut. Dia pun menggali tujuh lubang sesuai dari wangsit yang didapatkan. Kemudian dari setiap lubang keluar rembesan air.

Uniknya, air dari lubang yang berdekatan itu memiliki rasa dan khasiat yang berbeda-beda. Sumber air yang diyakini sakti itu kemudian dikenal dengan nama Sumber air Sapta Tirta.

Baca juga: Ini 7 Macam Upacara Ritual di Objek Wisata Sapta Tirta Karanganyar

7 Mata Air

Ketujuh mata air alam ini adalah sumber air bleng yang digunakan sebagai bahan pembuatan karak atau kerupuk; sumber Air Hangat yakni airnya dipercaya untuk mensucikan badan sekaligus dapat mengobati berbagai penyakit kulit, gatal-gatal dan rematik.

Sumber Air Kasekten dimana airnya dipercaya untuk menambah kekuatan dan mensucikan badan; Sumber Air Hidup, airnya digunakan untuk membasuh muka agar awet muda, tampak cantik penampilannya.

Baca juga: Mengulik Sejarah Sapta Tirta Karanganyar, Mengulik Kisah RM Said

Sumber Air Mati yang airnya selalu tetap tidak bertambah dan berkurang. Sumber Air Mati tidak boleh digunakan dalam segala aktivitas baik mandi cuci muka maupun minum.

Sementara sumber air lainnya, yakni soda mengandung rasa soda alami dan menyembuhkan berbagai penyakit dalam seperti TBC, ginjal, liver, gula. Kemudian ada sumber Air Urus-urus digunakan untuk memperlancar buang air besar.

Baca juga: Gerabah Desa Wisata Karanganyar Bikin Sandiaga Uno Jatuh Cinta

Wisata Spiritual

Tidak hanya memiliki tujuh mata air ajaib, keberadaan petilasan Pangeran Sambernyawa menjadi tempat jujugan wisata spiritual. Kawasan wisata berhawa sejuk ini memiliki latar belakang hutan pinus Argotiloso merupakan salah satu petilasan raja-raja Mangkunegaran yang masih keturunan dinasti Mataram.

Sapta Tirta memiliki arti, tujuh mata air. Dimana Sapta berarti tujuh, sedangkan tirta artinya air jika digabungkan maka Sapta Tirta berarti tujuh mata air. Tujuh mata air ini berada dalam satu area.

Ketujuh mata air tersebut mengeluarkan air dengan kandungan mineral dan khasiat yang berbeda satu sama lain. Tujuh mata air juga digunakan Raden Mas Said untuk menggembleng atau memulihkan kondisi prajurit selama perjuangan melawan Belanda.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya