SOLOPOS.COM - Ilustrasi vaksinasi Covid-19 (Freepik)

Solopos.com, SEMARANG – Sebanyak 69.840 penyandang disabilitas atau difabel di Jawa Tengah (Jateng) bakal menjalani vaksinasi dengan vaksin Sinopharm. Hal ini menyusul adanya alokasi vaksin asal perusahaan Tiongkok itu kepada penyandang disabilitas di Jateng.

Gubernur Jateng, Ganjar Pranowo, mengaku sebenarnya sudah banyak difabel di Jateng yang disuntik vaksin. Meski demikian, ada tambahan alokasi khusus bagi penyandang disabilitas Jateng.

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

“Sebenarnya kita sudah mulai dari awal [vaksinasi bagi penyandang disabilitas]. Tapi kemudian kemarin karena ada alokasi khusus dari presiden melalui staf khususnya itu. Kita siap. Kita lakukan percepatan saja,” kata Ganjar di Kantor Gubernur Jateng, Jumat (30/7/2021).

Baca juga: Kasus Kematian Covid-19 di Jateng Tinggi, Ganjar Minta Masyarakat Jujur

Ekspedisi Mudik 2024

Terkait percepatan itu, Ganjar meminta keterlibatan dari komunitas atau kelompok masyarakat untuk membantu memberikan data penyandang disabilitas yang belum divaksin.

“Bantuan yang kami butuhkan adalah selain dari Dinsos yang menangani, mungkin ada dari kelompok masyarakat yang memang merasa komunitas yang mereka damping. Khususnya penyandang disabilitas belum terlayani. Kita minta datanya diberikan ke kami, dari Dinkes sudah siap membantu,” katanya.

Ganjar mengaku sudah berkomunikasi dengan Staf Khusus Presiden, Angkie Yudistia, terkait alokasi khusus vaksin bagi penyandang disabilitas. Total ada 450.000 dosis vaksin Sinopharm untuk 225.000 penyandang disabilitas di Indonesia. Sementara Jateng mendapat alokasi untuk 69.840 penyandang disabilitas.

Baca juga: Puluhan Difabel Wonogiri Serbu Vaksinasi Kodim di Terminal

Banyak Difabel Jateng Divaksin

Terkait distribusi vaksin khusus penyandang disabilitas ini dipercayakan sepenuhnya kepada kepala daerah, dalam hal ini gubernur. Untuk Jateng, distribusi vaksin Sinopharm khusus penyandang disabilitas akan disesuaikan dengan kebutuhan dan jumlah penyandang disabilitas di tiap daerah.

Kepala Dinkes Jateng, Yulianto Prabowo, mengatakan sampai saat ini sudah banyak penyandang disabilitas di Jateng yang sudah disuntik vaksin. Mereka disuntik dengan vaksin jenis Sinovac.

“Untuk Sinopharm ini kan belakangan. Nanti akan tetap diberikan kepada difabel yang belum divaksin. Menurut catatan kami, sementara ini yang belum divaksin ada sekitar 13.000-an. Nanti kami cek lagi karena data ini dinamis, tapi bagian besar sudah divaksin,” katanya.

 

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya